Gubernur: Bir Bintang Produksi Bir non Alkohol

soekarwoDPRD Jatim, Bhirawa
Gubernur Jatim, Soekarwo akhirnya angkat bicara terkait kehadiran Bos Bir Bintang di Kantor Gubernur Jatim, Jl Pahlawan Surabaya beberapa waktu lalu. Dimana mereka mengutarakan akan membangun pabrik bir bintang di Mojokerto dengan produksi minuman dengan kadar alkohol nol persen. Karenanya, sebagai orang nomor satu di Jatim ini, Soekarwo tidak bisa melarang.
”Perlu saya luruskan disini.  Dimana dalam aturan baik UU maupu aturan lainnya tidak ada larangan untuk penjualan minuman beralkohol. Namun dengan catatan mereka yang menjual minuman beralkohol hanya mengantongi izin dan diperjualbelikan di tempat tertentu. Termasuk kadar alkoholnya juga dibatasi,”tegas Soekarwo usai sidang paripurna di DPRD Jatim, Kamis (14/8).
Dengan begitu, pihaknya tidak bisa langsung melarang. Sebaliknya pemerintah hanya bisa mengatur lokasi yang dapat diperjualbelikan minuman beralkohol selain batasan kadar alkoholnya. Selain itu, pemerintah juga melakukan pengawasan kepada para produsen atau penjual yang melanggar. Diantaranya dengan mencabut izinnya jika diketahui menjual secara bebas di masyarakat.
”Artinya dalam Perda mihol itu sudah jelas, apa-apa yang diatur disana termasuk sangsinya,”tegas Pakde Karwo panggilan akrab Soekarwo.
Memang Gubernur telah menerima tim audensi PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MBI) yang dikenal sebagai produsen miniman beralkohol dengan merek “Bir Bintang” di gedung Negara Grahadi (13/8). Hal ini menjadi pergunjingan mengingat sebelumnya Gubernur mengoreksi Perda Mihol Pemkot Surabay dengan mengizinkan penjualan ke pedagang pengecer.
Dalam audensi, Presiden Komisaris PT. Multi Bintang Indonesia Tbk. Cosmas Batubara mengatakan bahwa dibangunnya pabrik minuman bebas beralkohol ini diharapkan ikut mendorong sekaligus membuktikan kepercayaan investor pada Indonesia, dan berdampak memberikan angin segar bagi perekonomian Indonesia, Jawa Timur dan khususnya pendapatan masyarakat daerah serta masyarakat setempat.
“Tren permintaan produk Multi Bintang untuk berbagai daerah wisata di Indonesia dan untuk ekspor mancanegara terus meningkat setiap tahunnya, karena telah diakui cita rasa dan kualitasnya,” ungkap Cosmas Batubara Presiden Komisaris PT. Multi Bintang Indonesia Tbk.
Selain itu dengan berdirinya PT Multi Bintang Tbk. di Kabupaten Mojokerto juga mengaku akan turut menciptakan lapangan kerja dan mendukung perekonomian kecil yang muncul dari jalur distribusi yang meliputi peritel tradisional dan modern, grosir, industri pariwisata, dan hospitality seperti restoran, café, hotel. [cty.gat]

Keterangan Foto : Gubernur Jatim, Soekarwo

Tags: