Gubernur Jatim Terpilih Sowan ke Kiai NU

Surabaya, Bhirawa
Gubernur Jatim terpilih Khofifah Indar Parawansa sowan atau berkunjung ke kiai Nahdlatul Ulama (NU) di provinsi setempat dengan mendatangi kantor perwakilan wilayah (PW) NU di Jalan Masjid Al Akbar Surabaya.
“Restu dan dukungan dari kiai NU sangat penting untuk tercapainya misi kemaslahatan umat dan masyarakat Jawa Timur,” ujar mantan Menteri Sosial itu kepada wartawan usai melakukan pertemuan tertutup dengan sejumlah kiai di Kantor PWNU Jatim, Rabu (18/7).
Menurut dia, kebersamaan di lingkungan NU menjadi penting agar dapat berseiring menyiapkan pembangunan di Jatim yang semakin berkemajuan, berkeunggulan, serta mendapatkan ruang demi mempercepat tercapainya kesejahteraan.
Memang selama kontestasi Pemilihan Kepala Daerah Pilkada) Jatim lalu, dukungan dari kiai NU di wilayah setempat dirasa terpecah, antara mendukung Khofifah Indar Parawansa yang berpasangan dengan Emil Elestianto Dardak dan Saifullah Yusuf yang berpasangan dengan Puti Guntur Soekarno.
Kedatangan Khofifah di Kantor PWNU Jatim di antaranya disambut oleh Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim Agoes Ali Masyhuri atau Gus Ali dan Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim Hasan Mutawakkil Alallah.
Gus Ali mengatakan dua calon gubernur yang berkontestasi di Pilkada Jatim lalu, yaitu Khofifah Indar Parawansa dan Saifullah Yusuf, adalah sama-sama kader NU tulen. “Sekarang Pilkada Jatim telah selesai. Tidak ada lagi friksi dan masalah. NU merupakan payung bangsa. Tentunya payung harus lebih besar daripada yang dipayungi,” tuturnya.
Dia meminta seluruh masyarakat Jatim mendukung kemenangan Khofifah-Emil di Pilkada Jatim 2018, selanjutnya dan bersama-sama mewujudkan pembangunan Jatim yang lebih baik. “Mari kita bangun Jatim ke depan dengan kebersamaan dan ketulusan,” ujarnya.
Mewakili kiai sepuh NU Jatim, Gus Ali dalam kesempatan itu sekaligus mendoakan Khofifah agar sukses menjalani jabatan Gubernur Jatim, serta mampu mewujudkan kemakmuran yang adil bagi masyarakat.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim telah menyatakan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak sebagai pemenang Pilkada di provinsi setempat setelah merampungkan rekapitulasi penghitungan suara tingkat provinsi pada 7 Juli lalu.
Pasangan calon nomor urut 1 yang diusung oleh koalisi Partai Demokrat, Golkar, Hanura, PPP, PAN dan Nasdem itu memperoleh 10.465.218 suara atau 53,55 persen.
Sedangkan pasangan calon nomor urut 2, Saifullah Yusuf – Puti Puti Guntur Soekarno, yang diusung koalisi PDIP, PKB, PKS dan Gerindra, memperoleh 9.076.014 suara atau 46,5 persen. [cty.ant]

Tags: