Gubernur Kirim Empat Nama Calon Pj Kepala Daerah Gelombang Kedua

Dr H Soekarwo

Dr H Soekarwo

Pemprov, Bhirawa
Gubernur Jatim Dr H Soekarwo SH, MHum kembali mengirim nama-nama calon Penjabat (Pj) kepala daerah ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Tujuannya untuk mengisi kekosongan kekuasaan seiring berakhirnya masa kepemimpinan bupati/wali kota sebelum terpilihnya pejabat baru dalam Pilkada serentak 9 Desember mendatang.
“Suratnya sudah saya kirim dan menunggu SK Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo. Tapi saya tidak tahu kapan SK tersebut turun, harapannya bisa secepatnya dan sebelum masa tugas kepala daerah berakhir,” kata Gubernur Soekarwo, Rabu (2/9).
Ke empat nama calon Pj tersebut masuk dalam daftar gelombang kedua sebagaimana terdapat empat daerah yang pada September tahun ini sudah harus meninggalkan kursinya sebagai orang nomor satu di daerah setempat. Empat daerah tersebut yakni Kabupaten Situbondo yang habis masa jabatannya 6 September, Kabupaten Gresik pada 27 September, Kota Surabaya pada 28 September serta Kabupaten Jember.
“Calon penjabat kepala daerah gelombang dua sudah beres dan gelombang ketiga masih dalam proses. Nanti ada empat gelombang pengiriman calon Pj,” ucap Pakde Karwo, sapaan akrab Gubernur Soekarwo.
Sesuai peraturan perundang-undangan, Gubernur diberi kewenangan menunjuk Pj kepala daerah yang memasuki habis masa jabatan dan mendapat persetujuan dari Mendagri. Terdapat tiga nama yang menjadi calon setiap daerahnya dan harus berasal dari PNS di lingkungan Pemprov Jatim berpangkat eselon II atau setingkat kepala SKPD.
Khusus Surabaya, birokrat yang bergelar Doktor Honoris Causa bidang ilmu ekonomi dari Universitas Airlangga itu sudah memastikan nama Kepala Inspektorat Jatim Nurwiyatno sebagai prioritas Pj kepala daerah setempat. “Surabaya sudah jelas Pak Nurwiyatno di urutan pertama, tapi untuk tiga daerah lainnya saya lupa,” katanya.
Sebelumnya, pada 19 Agusutus lalu, Pakde Karwo telah melantik empat Pj kepala daerah, masing-masing Suprianto sebagai Pj Wali Kota Blitar, Wahid Wahyudi sebagai Pj Kabupaten Lamongan, Maskur sebagai Pj Bupati Ponorogo, serta Idrus sebagai Pj Bupati Kediri. [iib]

Tags: