Situbondo, Bhirawa
Sehari setelah banjir bandang menghantam Situbondo, Gubernur Jatim Dr H Soekarwo, langsung meninjau lokasi di Desa Mokodungkul Kec. Suboh, siang kemarin, Senin (3/1).
Didampingi sejumlah pimpinan SKPD, gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo itu melihat dari dekat kondisi para korban banjir bandang yang dekat dengan kawasan pegunungan. Kedatangan rombongan disambut Bupati Dadang Wigiarto SH, bersama kalangan Muspida dan pimpinan SKPD serta para Kepala Bagian di lingkungan Pemkab Situbondo.
Dihadapan Bupati dan deretan pejabat teras Pemkab, Pakdhe Karwo mengaku angkat topi atas kesiap siagaan Pemkab dalam mengatasi bencana banjir bandang. Ia meminta Bupati Dadang beserta jajaranya untuk terus memberikan bantuan hingga korban banjir terhindar dari tekanan dan beban masalah. “Saya berterimakasih dan salut kepada Pemkab Situbondo atas dukungan serta bantuannya,” ujar Pakdhe Karwo.
Pakde Karwo menambahkan, dengan uluran tangan Pemkab Situbondo dan jajarannya, masyarakat yang menjadi korban banjir bandang bisa cepat tenang dan bisa terhindar dari tekanan fisik dan psikis.
“Ini karena terciptanya kekompakan diantara sesama elemen yang ada di Situbondo. mulai Bupati, Muspida, pimpinan SKPD dan jajaran terkait yang memberikan bantuan kepada para korban banjir. Saya minta agar selalu siap siaga menghadapi kondisi cuaca ekstrim karena ini belum berkahir,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Dadang Wigiarto, menjelaskan, beberapa lokasi desa terkena banjir bandang serta kerusakan jalan, rumah serta jembatan di hadapan rombongan. Bupati juga berkomitmen untuk memberikan bantuan kepada korban banjir bandang di Desa Mojodungkul dan beberapa desa lainnya. Sebelum bertolak ke lokasi bencana, bupati bersama Sekda serta pimpinan SKPD melakukan pertemuan di Gedung Rengganis guna membahas tehnis dan tahapan penyaluran bantuan.
BPBD Bantu Paket Makanan
Sementara itu sejumlah korban banjir di Situbondo juga mendapat atensi dari BPBD Provinsi Jatim, sehari sebelumnya. Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Provinsi Jawa Timur, menyerahkan bantuan sedikitnya 1000 paket makanan siap saji yang dikirim ke BPBD Situbondo, kemarin.
Pengiriman bantuan ini agak sedikit terlambat, karena mobil yang dipergunakan mengakut bantuan ikut terjebak macet di jalan Raya Desa Pacaron, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit.
Anggota BPBD Provinsi Jatim, Januar mengatakan, pihaknya membawa makanan siap saji untuk membantu para korban banjir memenuhi kebutuhannya sementara. Januar mengakui pengiriman paket makanan itu agak terlambat karena terjebak macet.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala BPBD Situbondo, Zainul Arifin mengatakan, pihaknya akan segera mendistribusikan bantuan makanan siap saji itu kepada korban banjir. Menurut Zainul, BPBD juga akan mendirikan tenda pengungsian bagi korban banjir. “Termasuk mendirikan dapur umum bagi warga Desa Mojodungkul, Kecamatan Suboh, yang mengungsi karena khawatir terjadinya longsor,” papar Zainul. [awi]
