Gubernur Jatim Dr H Soekarwo menerima penghargaan Pembina BPD Terbaik dalam acara Anugerah Perbankan Indonesia VI Tahun 2017 di Hall KBRI Singapore – 7 Chatsworth Road- Singapore 249761, Rabu (23/8).
Pemprov, Bhirawa
Gubernur Jatim Dr H Soekarwo menerima penghargaan sebagai Pembina Bank Pembangunan Daerah (BPD) Terbaik Indonesia Tahun 2017, dalam acara Anugerah Perbankan Indonesia VI Tahun 2017 di Hall KBRI Singapore – 7 Chatsworth Road- Singapore 249761, Rabu (23/8).
Penghargaan ini diberikan oleh majalah Majalah Economic Review bekerjasama dengan sejumlah pihak. Yakni Perbanas Institute, IPMI International Business School, Daya Makara Universitas Indonesia, Indonesia-Asia Institute, serta Ideku Group.
Gubernur Soekarwo mengatakan penghargaan yang diperolehnya sebagai pembina Pembina Bank Pembangunan Daerah (BPD) Terbaik Indonesia Tahun 2017 didedikasikan untuk masyarakat. “Kami ingin memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat,” ujarnya usai menerima penghargaan.
Dengan penghargaaan tersebut, lanjut Pakde Karwo sapaan akrab Gubernur Jatim ini, Bank Jatim diharapkannya untuk terus dan semakin bagus lagi dalam memberikan layanan kepada masyarakat serta tiada lelah untuk terus berinovasi.
Sementara itu, dalam sambutannya di acara pemberian penghargaan, Dubes RI di Singapura Ngurah Swajaya menegaskan kondisi bagus makro ekonomi Indonesia, yang ditandai dengan berbagai capaian indikator ekonomi dalam lima tahun terakhir. Menurutnya, salah satu provinsi paling potensial di Indonesia adalah Jatim. “Gubernur Jatim juga menjadi gubernur favorit saya,” ujarnya didepan audiens dari Indonesia dan Singapura.
Dalam kesempatan ini, Dubes Ngurah Swajaya juga menambahkan keyakinannya Singapura akan menjadi negara dengan investasi terbesar pertama di Jatim pada akhir tahun 2017 atau 2018, dari saat ini sebagai peringkat kedua setelah Jepang. Alasannya, bukan hanya potensi besar kondisi perekonomian Jatim yang bagus, tetapi juga adanya “trust” para pengusaha Singapura dengan Jatim.
Berbagai fasilitas infastruktur, seperti bandara internasional Juanda, pelabuhan Tanjung Perak dan Teluk Lamong, lanjutnya, tersedia di Jatim. Demikian pula, tenaga kerja dalam usia muda.
Penghargaan pembina terbaik ini diberikan kepada Pakde Karwo itu karena leadershipnya dinilai mampu membina BPD Jatim sehingga menjadi maju dan berkembang serta menjadi salah satu penggerak ekonomi utama di Jatim.
Sebelumnya, kinerja perusahaan BPD di Jatim telah dinilai oleh dewan juri dari tujuh lembaga tsb berdasarkan data publik disertai data pendukung lainnya dari berbagai sumber data dengan berbagai kategori penilaian. Hasilnya, Bank Jatim memiliki nilai sangat baik. Terdapat sepuluh kategori yang dinilai oleh dewan juri, dengan tujuh diantaranya berhasil mendapat skor tinggi, grade A, dan predikat very excellent atau sangat memuaskan.
Keberhasilan Pakde Karwo meraih penghargaan ini melengkapi penghargaan-penghargaan di bidang perbankan tingkat nasional yang telah diterima sebelumnya. Diantaranya, penghargaan Pelopor Inklusi Keuangan Kategori Pemerintah Daerah Tahun 2016 serta penghargaan sebagai tokoh bidang pengembangan keuangan syariah kategori pendorong akselerasi pertumbuhan keuangan syariah Tahun 2017.
Dalam acara yang sama, PT Bank Pembangunan Daerah Jatim (Tbk) atau Bank Jatim juga menerima penghargaan sebagai BPD Indonesia Terbaik Tahun 2017. Bank Jatim menempati peringkat pertama sebagai BPD dengan kategori Buku III yang asetnya dibawah Rp. 50 triliun. Prestasi Bank Jatim itu juga diikuti keberhasilan Dirut Utamanya R.Soeroso sebagai The Best of The Best atau Juara Umum Indonesian CEO Bank of The Year 2017. [iib]
