Gubernur Salurkan 10 Ribu Paket Sembako bagi Warga Terdampak Covid-19

Bantuan 10 ribu paket sembako dari Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa diserahkan kepada Pengurus Wilayah Lembaga Pendidikan (PWLP) Ma’arif NU Jawa Timur, Kamis (16/4). 10 ribu paket sembako akan disalurkan kepada warga terdampak Covid-19 di daerah Madiun dan Madura. [Oky abdul sholeh]

Surabaya, Bhirawa
Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga terdampak wabah Covid 19, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menyalurkan 10 ribu paket sembako. Bantuan ini diserahkan kepada Pengurus Wilayah Lembaga Pendidikan (PWLP) Ma’arif NU Jawa Timur sebagai penyalur ke masyarakat Jatim, Kamis (16/4).
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, bantuan paket sembako ini diperuntukkan bagi masyarakat terdampak Covid 19. Seperti diantaranya tukang penjual makanan di sekolahan, yang kini terimbas karena sekolahan diliburkan dan murid-murid harus belajar di rumah.
“Tahap pertama ini sebanyak 10 paket sembako kami titipkan ke PWLP Ma’arif NU Jawa Timur. Nantinya akan disalurkan kepada warga terdampak Covid 19 di daerah Madiun dan Madura,” kata Khofifah Indar Parawansa.
Khofifah menjelaskan, adapun paket sembako ini berisi diantaranya 5 kilogram beras, 10 bungkus mie instan, 10 butir telur, 1 kaleng sarden, 1 bungkus kerupuk, 1 kilogram gula pasir. Tak hanya itu, pihaknya juga memberi 1 dompet yang didalamnya berisi hand sanitizer, 5 masker wajah dan vitamin.
Pihaknya menambahkan, penyaluran oleh Muslimat NU Jatim ini dikarenakan mereka mengetahui masyarakat yang terdampak Covid 19. Sehingga Pemprov Jatim tinggal menyerahkan bantuan ke Muslimat NU Jatim, selanjutnya disalurkan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan dan terdampak Covid 19.
“Muslimat NU Jatim ini sangat membantu Pemprov Jatim untuk menyalurkan bantuan paket sembako ini. Karena beliau ini yang tahu masyarakat yang paling terdampak dimana. Sehingga ibu-ibu Muslimat ini tahu mana yang paling butuh dan perlu,” ungkapnya.
Sementara itu, Musdalifah selaku Koordinator Bidang Sosial Pimpinan Wilayah Muslimat NU Jatim mengaku sudah memetakan penyaluran di 38 Kabupaten/Kota di Jatim. Diakuinya tahap pertama ini penyaluran dilakukan di daerah Madiun dan Madura.
“Sebelumnya kita sudah menginformasikan kepada masyarakat terkait bantuan dari Ibu Gubenur Jatim. Alhamdulillah, masyarakat merasa bersyukur dan terbantu dengan adanya bantuan dari Gubernur Jatim,” tambahn Musdalifah.
Teknis penyaluran, Musdalifah menjelaskan, nantinya di masing-masing Korda ada sekitar 7-8 cabang. Nah dari cabang-cabang inilah akan disalurkan kembali ke tingkat Ancab (anak cabang) atau di tingkat Kecamatan.
“Dari tingkat Kecamatan baru ke tingkat ranting-ranting atau Desa-desa. Semua penyaluran ini sudah terstruktur dan sudah terdata. Sehingga masyarakat penerima sudah siap menerim bantuan paket sembako dari Ibu Gubernur Jatim,” pungkasnya.[bed]

Tags: