Gubernur Terima Penghargaan Penggiat Anti Narkoba

Kepala BNNP Jatim Brigjen Pol Bambang Priyambadha SH MHum memberikan penghargaan penggiat anti narkotika kepada Gubernur Jatim Dra Hj Khofifah Indar Parawansa MSi didampingi Istri Wagub Jatim Arumi Bachsin bersama Forkopimda Jatim pada Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2019, di Taman Bungkul Surabaya, Minggu (7/7). [trie diana]

Surabaya, Bhirawa
Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) yang diperingati setiap tanggal 26 Juni, dimanfaatkan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim sebagai upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Pada puncak HANI 2019 yang digelar BNNP Jatim di di Taman Bungkul, Surabaya, Minggu (7/7). BNNP Jatim memberikan penghargaan penggitan anti narkoba dan P4GN terhadap Forkopimda Jatim, khususnya dalam hal ini penghargaan P4GN terhadap Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa. Penghargaan juga diberikan diantaranya kepada Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jatim, Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya.
“Penghargaan ini merupakan apresiasi BNNP Jatim kepada Forkopimda Jatim yang turut aktif dalam memerangi peredaran gelap narkoba. Khususnya dalam upaya P4GN yang selalu digalakkan oleh BNN,” kata Kepala BNNP Jatim, Brigjen Pol Bambang Priyambadha.
Bambang menjelaskan, peringatan HANI sengaja di gelar di Taman Bungkul lantaran akses berkumpulnya masyarakat Kota Surabaya, khususnya generasi milenial. Sebab generasi milenial merupakan generasi penerus bangsa yang harus dijaga dan dilindungi dari pengaruh buruk peredaran gelap narkoba.
“Sesuai dengan tema HANI 2019 ‘Milenial Sehat Tanpa Narkoba Menuju Indonesia Emas’. Kami mengajak generasi milenial yang berkumpul di Taman Bungkul untuk bersama-sama menolak narkoba dan hidup sehat tanpa narkoba,” ungkapnya.
Bambang juga mengajak teman-teman generasi milenial agar mengisi kegiatan dengan hal-hal yang positif, sehingga dapat berkarya, berinovasi dan produktif tanpa narkoba. Sebab, generasi milenial ini merupakan generasi penerus bangsa.
“Generasi milenial inilah yang akan menggantikan sebagai generasi penerus bangsa. Mulai sekarang, milenial harus bisa katakan tidak dari pengaruh peredaran gelap narkoba dan tetap hidup sehat serta berprestasi dalam kegiatan yang positif,” imbaunya. [bed]

Tags: