Gufron Resmi Digandeng PKB di Pilkada Kota Malang

H Gufron Marzuki (tengah) saat mendaftar sebagai Bacawawali Malang yang berpasangan dengan HM Anton, di Kantor DPC PKB Kota Malang, pada Kamis (31/8)

Kab Malang, Bhirawa
Koalisi PKB dengan Partai Demokrat di Pilkada Malang 2018 semakin menguat setelah Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Malang H Gufron Marzuki resmi mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Wakil Wali Kota (Bacawawali) ke PKB untuk  berpasangan dengan petahana HM Anton.
Kepastian koalisi dua partai besar tersebut ditegaskan Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Malang Josua Sebayang, Minggu (3/9), kepada Bhirawa. Josua juga menegaskan kader PD Kabupaten Malang optimis jika Pilkada Kota Malang 2018 bisa dimenangkan kedua pasangan tersebut.
Menurut Josua, latar belakang mereka berdua selain sama-sama sebagai pengurus Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Malang, Gufron ini juga sebagai Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (GAPENSI).
“Karena keberadaan Ketua DPC PD Kabupaten Malang ini mencalonkan Bacawawali Malang merupakan figur yang cukup mumpuni untuk melengkapi dan menyempurnakan kepemimpinan dan pembangunan diseluruh sektor di Kota Malang yang akan datang,” terangnya.
Dan dirinya sangat optimis, lanjut Josua, jika kedua pasangan Bacawali Malang itu bisa memenangkan pertarungan di Pilkada 2018. Karena dukungan untuk kedua pasangan tersebut selain didukung para ulama dan nahdliyin, juga didukung oleh semua lapisan masyarakat.
Anton-Gufron untuk saat ini merupakan figur para generasi tua dan muda. Serta pilihan diantara kader-kader terbaik NU, dan terlebih lagi Gufron sebagai tokoh yang sudah lama aktif di NU, baik itu di Kabupaten Malang maupun di Kota Malang.
Di tempat terpisah, Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) PKB Kota Malang H Arief Wahyudi mengatakan, sosok seorang Gufron Marzuki itu tidaklah asing bagi PKB Kota Malang.
Karena dia sangat dekat dengan PKB Kota Malang, dan di kalangan Ulama NU dia pun juga dekat. “Sebab, Pak Gufron itu juga sebagai Wakil Bendahara DPC NU Kota Malang, dan Anton sebagai bendahara. Sehingga mereka sudah sangat serasi memimpin Kota Malang,” terang Arief.
Pada kesempatan itu, Arief juga memastikan kader PKB akan mendukung penuh pasangan Anton- Gufron  dalam Pilkada 2018. “Jadi latar belakang Bacawawali Malang ini sudah tidak diragukan lagi dalam memimpin Kota Malang. Sehingga kader PKB Kota Malang akan berjibaku untuk memenangkan pasangan Anton-Gufron Marzuki di Pilkada Kota Malang 2018 mendatang,” paparnya.
Dijelaskannya, Gufron sudah resmi mendaftar Bacawawali Malang di Kantor DPC Kota Malang, pada Kamis (31/8), pas bertepatan pada malam takbir untuk menyongsong Hari Raya Idul Adha 1438 Hijriyah.
Dalam kesempatan itu, Arif juga menambahkan, kecocokan kedua pasangan itu yakni Anton dan Gufron juga dilihat dari jumlah kursi di Gedung DPRD Kota Malang yang dimiliki masing-masing partai.
“Untuk kursi PKB sendiri memiliki enam kursi dan Partai Demokrat memiliki lima kursi. Dan jika kedua partai ini berkoalisi, sudah lebih dari cukup untuk memenuhi syarat mengusung pasangan Bacawali dan Bacawawali Malang,” ujarnya. [cyn]

Tags: