Gugah Pemuda Bersociopreneurship, Kopi Kapal Api Goes to Campus

Dari kiri, Darius Sinathrya (Moderator), Nur Cholidah & Noor Fadillah (Founder House of Diamonds)

Surabaya, Bhirawa
PT Santos Jaya Abadi melalui brand Kopi Kapal Api Goes to Campus menggelar Campus Talk dengan tajuk ‘Social Enterprise’ di Universitas Negeri Malang sebagai kelanjutan dari rangkaian kegiatan program Secangkir Semangat #BuatNyataTujuanmu. Kegiatan ini bertujuan untuk membagikan semangat kewirausahaan sosial melalui program inspiratif dan aplikatif, sekaligus menegaskan komitmen jangka panjang Kopi Kapal Api dalam mengembangkan potensi anak muda Indonesia dalam menggeluti sociopreneurship.
“Campus Talk menjadi kesempatan yang baik bagi anak muda untuk memahami lebih jauh tentang usaha yang berdampak sosial, terutama yang sudah memiliki niat untuk terjun maupun bagi yang sudah mulai merintis usaha sosialnya. Melalui kegiatan ini, Kopi Kapal Api berharap dapat berkontribusi dalam mendukung peran kelompok muda sebagai penggerak kunci roda sosial dan ekonomi Indonesia di masa depan,” jelas Johnway Suwarsono, Group Brand Manager Kapal Api, Jumat (21).
Menghadirkan para pegiat sociopreneur sukses yang turut menjadi mentor program Secangkir Semangat #BuatNyataTujuanmu. Para mentor diajak oleh Darius Sinathrya selaku moderator untuk diskusi santai dan tanya jawab seputar dunia sociopreneurship. Selain itu mereka pun berbagi ilmu pengetahuan, tips, serta kisah inspiratif di balik seluk beluk usaha sosialnya yang memberdayakan masyarakat di lingkungan sekitar agar mendapatkan kehidupan yang lebih baik di hadapan ribuan mahasiswa yang antusias hadir. Leonard Theosabrata, founder Indoestri Makerspace, yang hadir dalam Campus Talk di Universitas Negeri Malang menambakan,
“Membangun bisnis yang dapat memberikan nilai positif dan solusi nyata bagi masyarakat bukanlah hal yang mudah, harus serius dan konsisten. Hal yang paling penting dilakukan sebelum memulai adalah menemukan ‘why’ terlebih dahulu karena dengan alasan dan tujuan yang kuat akan membuat kita menikmati prosesnya dan tidak cepat menyerah. Selain itu, kita juga harus percaya pada diri sendiri dan bisnis yang kita jalani,”tambahnya
Senada dengan Leo, co-founder Du’Anyam, Azalea Ayuningtyas, mengatakan, “Selain memberikan dampak sosial-ekonomi melalui pemberdayaan masyarakat, suatu usaha sosial juga harus dipikirkan dan dirancang secara jangka panjang agar sustainable atau berkelanjutan sehingga bisnis dapat terus berkembang dan menjangkau masyarakat yang lebih luas.” Ujarnya.
Sementara itu, founder House of Diamonds sekaligus mentor program Secangkir Semangat #BuatNyataTujuanmu asal Malang, Nur Cholidah & Noor Fadillah, mengutarakan, “Berbagi wawasan tentang sociopreneurship merupakan salah satu keinginan kami sejak mendirikan dan menjalankan House of Diamonds.
Memulai sebuah usaha sosial memang menantang. Anak muda yang ingin menjadi sociopreneur harus pandai-pandai dalam menggabungkan visi sosial ke dalam bisnisnya dengan mengamati permasalahan hidup sehari-hari yang dekat dengan mereka.
Kopi Kapal Api melalui program Secangkir Semangat #BuatNyataTujuanmu sebelumnya telah sukses menyelenggarakan kegiatan Networking, Apprenticeship, dan Workshop Sociopreneur di enam kota berbeda, yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan Malang. Melanjutkan perjalanan, setelah Malang, Campus Talk akan diadakan di Universitas Pembangunan Nasional Yogyakarta pada 24 September 2018 dan Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung pada 27 September 2018.
Program Secangkir Semangat #BuatNyataTujuanmu menggugah semangat kewirausahaan sosial seluruh muda mudi Indonesia berusia 20-35 tahun dan masih membuka pendaftaran proposal usaha sosial melalui platform www.secangkirsemangat.id. Hingga saat ini sudah lebih dari 3.500 proposal yang didaftarkan dan 20.000 orang bergabung dalam gerakan secangkir semangat dan masih akan berjalan hingga 30 september 2018. Keseluruhan program masih akan berjalan hingga Februari 2019 mendatang.
Tiga pemenang dengan proposal terbaik akan mendapatkan hibah modal usaha. Pemenang pertama akan mendapatkan 250 juta rupiah dan kesempatan mentoring bersama Yoris Sebastian, Founder & Creative Thinker OMG, sementara pemenang kedua akan mendapatkan 100 juta rupiah dan pemenang ketiga akan mendapatkan 50 juta rupiah.(ma)

Tags: