Wakil Bupati Lumajang Buntaran Supriyanto ketika membuka acara pelatihan mind mapping dan penulisan karya tulis ilmiah untuk para guru.
Lumajang, Bhirawa
Dalam rangka untuk meningkatkan profesionalitas kinerja, Wakil Bupati Lumajang, dr. Buntaran Supriyanto, M.Kes, mengharapkan guru membuat karya tulis ilmiah yang berfungsi sebagai instrumen bagi peningkatan profesi guru.
Hal tersebut disampaikannya di hadapan sekitar 350 guru yang ikut sebagai peserta mulai jenjang TK, SD, SMP, SMA dan SMK ketika membuka kegiatan Pelatihan Mind Mapping dan Penulisan Karya Tulis Ilmiah PGRI Kabupaten Lumajang, yang bertempat di Gedung Guru Lumajang, Senin, (16/10) kemarin.
Dalam pokok sambutannya, Wakil Bupati Lumajang, menjelaskan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi diadakannya pelatihan tersebut, karena hal itu dinilai sangat tepat guna dan sangat bermanfaat buat para guru dalam mengembangkan diri, dan bertanggung jawab terhadap profesi yang diembannya saat ini.
Pada Pelatihan mind mapping dan Penulisan Karya Tulis Ilmiah itu, Dia juga menegaskan bahwa karya ilmiah itu nantinya dapat dijadikan salah satu instrumen penilaian bagi peningkatan profesi guru tersebut. Lebih lanjut Wabup juga menjelaskan bahwa setelah mengikuti pelatihan penulisan karya tulis ilmiah itu, dirinya yakin bahwa para guru nantinya mampu menyusun karyanya secara sistematis,teratur, logis, benar, bertanggungjawab, serta mampu menggunakan bahasa yang baik dan benar.
“Penulis itu, harus memiliki landasan teori yang kuat, para guru diharapkan mengikuti pelatihan dengan serius dan guru harus mempunyai karya tulis ilmiah”, ujarnya. Sedangkan menurut Ketua PGRI Kabupaten Lumajang,Winadi, menjelaskan bahwa seluruh anggota PGRI yang memiliki tugas dan profesi sebagai guru, berkewajiban terus mengembangkan dan meningkatkan kompotensinya.
“Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dalam rangka Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi para guru di Kabupaten Lumajang,” jelasnya. Pada acara tersebut,Winadi juga menjelaskan bahwa pelaksanaan kegiatan tersebut, rencananya akan diselenggarakan di lima titik kecamatan lagi di Kabupaten Lumajang. [dwi]
