Guru SMP di Tuban Ikut Diklat Karya Tulis

Sekda Kabupaten Tuban Dr Ir Budi Wiyana, MSi saat mengalungkan ID Card pada salah satu guru peserta sebagai tanda dimulainya diklat.

Tuban, Bhirawa
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, MS., menekankan perlunya peningkatan kualitas Aparatur Sipil Negara (ASN), salah satunya pendidik atau guru dari berbagai tingkatan.
“Karena guru menjadi salah unsur terpenting dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Tuban,” ungkap Sekda saat memberi pengarahan dan membuka Diklat Penulisan Karya Tulis Ilmiah bagi Guru SMP di Lingkungan Pemkab Tuban, Senin (30/07) bertempat di gedung KORPRI Tuban. Lebih lanjut, Sekda Tuban menuturkan bahwa Pemkab Tuban akan membentuk Dewan Riset Daerah (DRD). Anggota DRD merupakan guru besar dan pakar-pakar yang menguasai bidang tertentu. Pembentukan DRD bertujuan sebagai partner Pemkab Tuban dalam rangka menciptakan inovasi-inovasi.
“Kita akan berdikusi dengan DRD mulai dari perencanaan hingga evaluasi, terutama berkaitan pengentasan kemiskinan, indeks pembangunan manusia, dan pertumbuhan ekonomi,” ungkap Sekda.
Kontribusi dari kalangan pendidikan, lanjut Sekda, sinkron dan berkolaborasi dengan pembentukan DRD, salah satunya berkaitan dengan penentukan kurikulum, perluasan wawasan pengetahuan, dan peningkatan literasi. Guru sebagai aparatur memerang peranan penting dalam perwujudan hal tersebut.
Pemkab Tuban juga memberikan kemudahan dalam pengurusan pendidikan. Artinya, masyarakat Tuban dapat mengakses pendidikan yang dikehendaki baik melalui jalur beasiswa maupun mandiri.
Melalui berbagai upaya peningkatan tersebut, diharapkan Pemkab Tuban dapat bersaing dengan Pemda lainnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Diklat Kompetensi Manajerial Badan Diklat Provinsi Jawa Timur, Moch. Suluh, SH, MSi., menyatakan bahwa budaya menulis dan membaca belum menjadi sebuah rutinitas. Hal ini berdampak pada rendahnya kemampuan literasi bagi masyarakat. Oleh karena itu, peranan guru yang kompeten menjadi sebuah kebutuhan untuk menggelorakan budaya literasi dan penulisan karya tulis ilmiah. Perwakilan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Tuban, Singgih Suyoto, S.H., M.Hum., dalam laporannya menyampaikan bahwa yang diselenggarakan selama 5 hari (30 Juli-3 Agustus 2018), diikuti 30 PNS yang bertugas sebagai guru SMP di Lingkungan Pemkab Tuban. [hud]

Tags: