Gus Ipul Bakal Pecahkan Rekor Muri Ngopi Bareng di 12 00 Warkop

Wagub Jatim Drs H Saifullah Yusuf bersama Kasdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Rahmat Pribadi ngopi bareng bersama usai rapat bersama.

Wagub Jatim Drs H Saifullah Yusuf bersama Kasdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Rahmat Pribadi ngopi bareng bersama usai rapat bersama.

Pemprov, Bhirawa
Wakil Gubernur Jatim Drs H Saifullah Yusuf menggagas pemecahan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri), ngopi bareng di 1200 warung kopi (warkop). Acara yang bertajuk dengan nama ‘Ngopi Bareng Seruput Serentak (Ser-Ser) Bersama Rakyat dan TNI’ ini akan dipusatkan di lapangan Kodam V/Brawijaya, Sabtu (1/10).
“Kita libatkan 1200 warkop di Surabaya, Gresik, Sidoarjo dan Mojokerto. Setiap warkop nanti ada 20 orang yang kita ajak ngopi gratis. Warkop ini sudah terdata by name by address. Sudah di cek secara sampling juga oleh Muri. Sedangkan acara pusatnya ada di lapangan Kodam V/Brawijaya,” kata Gus Ipul, sapaan lekat Saifullah Yusuf, saat jumpa pers di Ruang Rapat Kodam V/Brawijaya, Rabu (28/9).
Menurut dia, saat ini pihaknya  terus mematangkan persiapan agar acara pemecahan rekor Muri bisa berlangsung sukses. Seperti melakukan koordinasi dengan Kasdam V/Brawijaya Brigjen TNI Rahmat Pribadi.
“Persiapan kegiatan ini sudah kami lakukan sejak dua bulan lalu, dan mendekati hari pelaksanaan semua progress berjalan sesuai rencana. Koordinasi juga terus kami lakukan dengan pihak sponsor dan pihak terkait lainnya baik TNI maupun EO guna mempersiapkan segala kemungkinan untuk kesuksesan acara,” ungkap Gus Ipul.
Acara tersebut akan diadakan di Lapangan Makodam Brawijaya pada hari Sabtu 1 Oktober 2016 pukul 19.00 hingga selesai. Even itu nantinya akan dimeriahkan dengan pagelaran wayang kulit dengan dalang Ki Anom Suroto, Cak Kartolo dan Cak Lontong.
“Kegiatan ini digelar untuk memeriahkan HUT ke 71 TNI yang jatuh pada tanggal 5 Oktober 2016, Peringatan Hari Kopi Internasional 1 Oktober 2016, syukuran atas penetapan Keppres tanggal 1 Juli 1945 sebagai Hari Lahir Pancasila,” kata mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal ini.
Ia mengatakan, even tersebut juga sebagai bentuk penghargaan kepada warkop yang telah memberikan kontribusi pada peertumbuhan perekonomian rakyat. Menurutnya jika di seluruh wilayah Jatim terdapat 50.000 warkop, dan tiap harinya beromset Rp1 juta, maka dalam sehari terdapat perputaran uang sebesar Rp50 milyar.
“Jumlah sekian baru berasal dari warkop, padahal ekonomi di sekitar warkop juga ikut terangkat, karena masyarakat bisa menitipkan berbagai jajanan seperti kue atau nasi bungkus. Mayoritas yang dijual di warkop adalah produk dalam negeri alias barang lokal,” terangnya.
Ditambahkan, ngopi bareng rakyat dan TNI itu nantinya akan dihadiri sekitar 30 ribu pengunjung dengan rincian 20 orang di masing-masing warkop, 4000 orang anggota TNI, dan 2000 orang penggemar wayang. 1200 pemilik warkop yang turut diundang. “Acara pertama ini sukses, harapan kita akan ada pemecahan rekor Muri 3000 warkop,” tandasnya. [iib]

Tags: