Saifullah Yusuf
Pemprov Jatim, Bhirawa
Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jatim Drs H Saifullah Yusuf akan memasukkan program Jalan Lain Menuju Mandiri dan Sejahtera (Jalin Matra) dalam visi misi pembangunan Jatim ke depan. Sebab, program ini dianggap sangat efektif dalam mengurangi kemiskinan di Jatim.
Menurut Gus Ipul, sapaan karib Saifullah Yusuf, tahun ini program Jalin Matra menyasar 1.061 desa seluruh Jatim. Sebanyak 2.252 pendamping pun dilibatkan untuk mengawal program lanjutan dari Jalin Kesra itu. Para pendamping itu direkrut khusus untuk mendampingi 23.880 Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP) dan 7.720 Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) di lokasi sasaran program.
“Waktu saya bersama Pakde (Gubernur Jatim Dr H Soekarwo, red) memimpin di 2008, angka kemiskinan di Jatim sebanyak 16 persen. Sekarang turun menjadi 11 persen. Ini penurunan tertinggi se-Indonesia,” kata Gus Ipul, Senin (11/12).
Program Jalin Matra dimulai pada 2014 sampai dengan 2016 telah menjangkau 24.191 RTSM dan 29.705 KRTP di 1.116 desa di Jatim. Program Jalin Matra merupakan program yang didesain secara khusus dan inklusif bagi masyarakat yang belum beruntung secara ekonomi, sosial dan budaya.
“Di program Jalin Matra ini kami beri bantuan, tidak hanya berupa uang tapi juga bantuan fisik. Intinya, kami ingin beri bantuan bagi masyarakat miskin yang belum mendapat bantuan dari pemerintah pusat maupun daerah,” ujar Gus Ipul.
Ada tiga kegiatan di Program Jalin Matra yang secara spesifik berbeda dari segi sasaran, yaitu Program Jalin Matra Bantuan Rumah Tangga Sangat Miskin dengan sasaran Rumah Tangga Sangat Miskin dengan status kesejahteraan 1 – 5 persen terendah (Desil 1).
Program Jalin Matra Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan dengan sasaran Kepala Rumah Tangga Perempuan dengan status kesejahteraan 1 – 10% terendah (Desil 1) dan Program Jalin Matra Penanggulangan Kerentanan Kemiskinan dengan sasaran Rumah Tangga Rentan Miskin dengan status kesejahteraan 11 – 30 persen terendah (Desil2 dan 3). [iib]
