Hadapi Cuaca Ekstrim, Satpolairud Polres Situbondo Beri Pelayanan Informasi BMKG

Jajaran Satpolairud Polres Situbondo menyambangi nelayan di pesisir laut utara Situbondo guna memberikan kabar kondisi cuaca ekstrim Selasa (18/1). [sawawi/bhirawa]

Situbondo, Bhirawa.
Jajaran Satpolairud Polres Situbondo pro aktif memberikan pelayanan informasi cuaca BMKG yang diprediksi sepekan kedepan akan terjadi potensi cuaca ekstrim. Seperti diketahui dalam satu dua hari ini hujan lebat disertai angin kencang menghantam wilayah Kabupaten Situbondo.

Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi bencana, Satpolairud Polres Situbondo aktif turun ke lapangan untuk melaksanakan sambang masyarakat nelayan yang ada di pesisir Kalbut Kecamatan Mangaran dan pesisir Desa Kilensari Kecamatan Panarukan, Selasa (18/1).

Menurut Kasat Polairud AKP Hari Pamuji, data yang dirilis BMKG menyebutkan bahwa teridentifikasi adanya potensi peningkatan curah hujan mulai sedang hingga lebat dalam periode sepekan kedepan sejak 17-22 Januari 2022. Ini akan terjadi, kata Hari, di sebagian besar wilayah Indonesia termasuk di Provinsi Jawa Timur. “Ini merupakan sebuah peringatan dini untuk kita semua, termasuk kalangan nelayan Situbondo,” jelas Hari.

Masih kata Hari, khusus kepada para nelayan yang ada di sepanjang pesisir utara Kabupaten Situbondo yang notabene sering beraktivitas di tengah laut diminta untuk selalu waspada dan rajin memantau perkembangan cuaca terbaru. “Ini sangat penting karena semua untuk keselamatan para nelayan Situbondo. Makanya, kami setiap hari aktif melakukan penyebaran cuaca seperti dirilis BMKG,” jelas Hari.

Pria dengan tiga balok di pundaknya tersebut menambahkan, semua nelayan pesisir utara Situbondo yang hendak melaut untuk terlebih dahulu memeriksa kembali kondisi kapal atau perahu yang akan digunakan. “Kami minta para nelayan untuk selalu menggunakan life jacket serta membawa alat navigasi. Selain itu kami minta juga semua nelayan untuk rutin memantau kondisi cuaca sebelum berlayar. Ini semua sebagai upaya mengantisipasi dini hal yang tidak diinginkan bersama,” ungkap Hari.

Dalam kegiatan program pelayanan sambang nelayan untuk warga pesisir nelayan utara Situbondo tersebut, sambung Hari, sejumlah personil juga ikut mengingatkan terkait keselamatan nelayan saat melaut dengan mengecek kondisi kapal dan peralatan yang menunjang upaya keselamatan di tengah laut.

“Kami tidak hanya mengingatkan terkait cuaca dan keselamatan dilaut semata, personil Satpolairud juga mengimbau masyarakat nelayan agar selalu menerapkan protokol kesehatan khususnya memakai masker. Terutama saat beraktifitas di luar rumah demi untuk pencegahan penyebaran Covid-19,” pungkas Hari.[awi.ca]

Tags: