Hadapi Lonjakan Trafik, Operator Selular Siapkan Mobile BTS

Beberapa Mobile BTS milik Telkomsel siap antisipasi adanya lonjakan trafik.

Beberapa Mobile BTS milik Telkomsel siap antisipasi adanya lonjakan trafik.

Surabaya, Bhirawa
Mengantisipasi lonjakan trafik saat Natal 2014 dan Tahun Baru 2015 beberapa operator selular telah mensiagakan mobile BTS untuk meningkatkan sejumlah kapasitas dan kualitas jaringan diseluruh Indonesia.
Salahsatunya yakni Telkomsel yang telah mengerahkan 67 Compact Mobile BTS (COMBAT) dan didukung lebih dari 83.000 BTS yang tersebar di seluruh pelosok Nusantara. Sedangkan dari sisi layanan telah disiagakan 268 armada Mobile GraPARI untuk menjamin ketersediaan produk melalui 1.035 modern channel siaga dan 2.681 outlet siaga.
“Periode Lebaran, Natal dan Tahun Baru yang selalu dibarengi dengan masa liburan merupakaan periode yang amat penting bagi masyarakat Indonesia. Di saat-saat ini pula lah kebutuhan komunikasi pelanggan meningkat, karena banyaknya pertukaran informasi antar sesama, baik menggunakan layanan suara, SMS ataupun data,” ungkap  Direktur Utama Telkomsel,  Alex J. Sinaga, Minggu (21/12).
Alex menambahkan, untuk itu di masa-masa tersebut pihaknya selalu meningkatkan kesiapan layanan dan jaringan untuk menjamin kualitas berkomunikasi terbaik yang mereka berikan bagi para pelanggan.
Sementara layanan data diprediksi akan mengalami lonjakan yang signifikan, karena saat ini pelanggan sangat aktif dalam menggunakan ponselnya untuk berbagi momen-momen keseruan mereka lewat berbagai aplikasi social media dan chatting.
“Kami perkirakan kenaikkan terbesar terjadi pada layanan data seperti halnya saat lebaran tahun ini yang kenaikannya diprediksi mencapai 1,100 Terabyte atau naik 25.99 persen dibandingkan hari normal. Sedangkan layanan suara diperkirakan menjadi 1.50 Milyar menit atau naik 9.61 persen, sementara trafik SMS diperkirakan menjadi 1.105 Milyar SMS atau naik 14.14 persen dibandingkan dengan trafik normal hari biasa di tahun 2014 (968 juta SMS),” jelas Alex.
Sebagai antisipasi dari hal tersebut, dari sisi jaringan telah dilakukan sejumlah aktivitas, seperti dalam hal kemampuan penanganan pelanggan VLR (Visitor Location Register) yang ditingkatkan sebesar 214 juta pelanggan (naik 1.2 persen dari tahun 2013). Kapasitas HLR (Home Location Register) tahun ini masih mencukupi yaklni sebesar 303 juta pelangan.
Juga sejumlah BSC (Base Station Controller) yang mengkoordinasikan beberapa BTS ditingkatkan menjadi 831 buah (naik 8.34 persen dari tahun 2013), menggunakan kapasitas BSC yang lebih besar. Peningkatan kapasitas OCS (Online Charging System) menjadi  156 juta (naik 20 persen dari tahun 2013) diharapkan akan memberikan kenyamanan pelanggan dalam berkomunikasi dan mengakses layanan data.
Sementara PT XL Axiata Tbk (XL) bekerjasama dengan Polrestabes Surabaya membangun 6 unit Pos Pantau dan 5 unit Pos Mobil untuk mendukung peningkatan kenyamanan dan keamanan lalu lintas di wilayah kota Surabaya.
Menurut Deputy Chief Commerse Officer XL East & North, Kencono Wibowo,ini merupakan salah satu bentuk peduli XL dalam mendukung keamanan dan ketertiban lalu lintas di kota Surabaya. Kerjasama ini merupakan yang pertama kali di Indonesia. Dari jumlah yang ada, dan akan dikembangkan lebih lanjut untuk area di luar Surabaya. Denpasar adalah salah satunya.
“Kondisi Pos Pantau khususnya di Kombes M Duryat, sebelumnya tidak manusiawi. Ini bukan karena bentuk Pos Pantau yang buruk tapi sudah tidak sepadan lagi dengan keindahan gedung-gedung yang ada di sekitar Pos Pantau. Maka dengan adanya bantuan Pos Pantau dan Pos Mobil dari XL, diharapkan kinerja anggota Satlantas akan semakin meningkat. Dengan demikian, keamanan dan ketertiban lalu lintas juga bisa ditegakkan dengan baik,” pungkas Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol. Drs. Setija Junianta.
Selain itu ia menambahkan, pos pantau merupakan sarana untuk mendukung kelancaran, ketertiban dan keamanan lalu lintas warga Surabaya. Dengan semakin banyaknya titik Pos Pantau di tempat yang strategis akan semakin membuat nyaman warga Surabaya.[riq]

Tags: