Ketua DPD Hanura Jawa Timur Kelana Aprilianto dan Ketua DPC Hanura Kota Malang Yaqud Ananda Gudban, saat memberikan keterangan pers kepada sejumlah wartawan Minggu 12/11 kemarin.
Kota Malang, Bhirawa
Ketua DPD Partai Hanura Jawa Timur, Kelana Aprilianto, kepada sejumlah wartawan di Malang, Minggu (12/11) kemarin, mengutarakan, jika Partai Hanura sudah memastikan, Yaqud Ananda Gudban, adalah calon Wali Kota Malang (N1).
Menurut Kelana, kapasitas Nanda sebagai Ketua DPD Hanura, sudah tidak diragukan lagi, dan sangat sesuai dengan kreteria yang diharapkan oleh Hanura, karena itu, pihaknya menegaskan tidak ada kader lain yang akan diajukan oleh Hanura kecuali Yaqud Ananda Gudban.
“Konsulidasi iternal partai, terkait rekomendasi pemengan calon terbaik untuk Kota Malang, sudah selesai, dan itu adalah, Ibu Ketua DPC Kota Malang ini, harus bisa kita menangkan, jadi DPD sudah fix usung Bu Nanda, calon Wali Kota Malang, bukan Wakil Wali Kota,”tukasnya.
Ia menambahkan saat ini, sedang mencari pendamping terbaik, yang bertul-betul memiliki kapabelitas, untuk mendampingi Yaqud Ananda Gudban, tentunya calon pedamping nanti adalah orang yang memiliki kapasitas dan integrtas.
Terkait dengan dukungan partai, lanjut dia sudah tidak ada masalah. Hanura sudah memiliki teman koalisi, yakni Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Semuanya sudah tidak ada masalah. Bahkan jumlah kursi nantinya akan mencapai 10 kursi.
Nanda menurut Kelana, sangat berpengalaman dalam menjalankan tugas di DPRD Kota Malang, selama dua periode. Pemikira-pemikiranya sangat bagus, untuk membangun kesejahteraan rakyak Kota Malang.
“Kota Malang membutuhkan figur yang kuat dalam berkomitmen untuk membangun, bukan sekedar perang slogan. Bu Nanda memiliki kapasitas itu, makanya kami menginginka Kota Malang ini berubah di bawah pimpinan Bu Nanda,”tambahnya.
Pihaknya juga optimis, nama Nanda akan mendapat simpati dari masyarakat Kota Malang, ini terlihat dari setiap kegiatan turun dilapangan, Nanda selalu mendapat sambutan yang antusias untuk melakukan perubahan di Kota Malang.
Kelana juga menyampaikan beberapa strategi pemenangan Nanda akan di persiapan dengan matang, salah satunya, Partai Hanura akan menyiapkan kadernya untuk berada di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Salah satu strateginya itu, dan masih banyak lagi yang akan kami lalukan, tapi tidak bisa kami sampaikan disini, yang jelas semua akan kami lakukan dengan matang,”imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Malang H. Sutiaji, telah mengembalikan formulir di Partai Persatuan Pembangunan. Ia merupakan satu-satunya calon Wali Kota yang daftar di PPP yang mengembalikan formulir,
Sutiaji ke PPP, bisa terjadi karena beberapa hal. Koalisi PDI Perjuangan – PKB atau yang akrab disebut Bangjo kian mendekati kenyataan. Koalisi itu rencananya akan mengusung nama H. Moch Anton dengan salah satu nama dari PDI Perjuangan sebagai sosok bakal calon wali kota. [mut]
