Harga Sembako di Kota Batu Relatif Stabil

Anggota TPID Batu saat melakukan survei harga di Pasar Besar Kota Batu

(TPID Merasa Belum Perlu Operasi Pasar)
Kota Batu, Bhirawa.
Mengantisipasi adanya gejolak harga sembilan bahan pokok (sembako), Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) melakukan survei harga pasar. Mereka memastikan hingga pertengahan Bulan Ramadan ini ketersediaan dan harga sembako di Kota Batu masih aman dan stabil. Hal ini membuat TPID merasa belum perlu mengadakan operasi pasar.
“Kita belum perlu melakukan operasi pasar, tetapi kita akan mengadakan pasar murah yang akan dilaksanakan di Balaikota Among Tani,” ujar Ketua TPID, Andhang Budy Harsa ditemui saat melakukan suvey harga di Pasar Besar Batu,Rabu (7/6).
Dalam suvei harga kemarin, TPID mengambil sampel harga dari 2 pedagang besar dan 1 pedagang eceran untuk setiap komoditi. Adapun harga bahan kebutuhan pokok yang disurvey kemarin meliputi, beras, minyak, tepung, gula, bawang merah, cabai, telur, daging sapi, dan daging ayam, serta minyak goreng.
Hasilnya, masih belum ditemukan adanya kenaikan harga yang signifikan pada bahan komoditi di atas. Harga jual pedagang tak berbeda jauh dengan daftar harga yang dikantongi TPID hingga 31 Mei 2017.
“Untuk beras harganya masih sama antara Rp 9.000- 10.000 per Kg. Untuk daging sapi tipe premium harganya masih 115.000 per Kg, sedangkan tipe KW1 harganya Rp 105.000 per Kg,” jelas Andhang. Namun demikian tingkat konsumsi rumah tangga di Kota Batu mulai mengalami peningkatan. Adapun penurunan tingkat konsumsi masyarakat terjadi di warung, restoran, dan hotel.
Dengan hasil ini maka Pemerintah Kota Batu hanya akan menggelar Pasar Murah untuk mendukung pemenuhan kebutuhan masyarakat selama Ramadhan. Adapun Pasar Murah melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Batu mengantisipasi terjadinya lonjakan harga kebutuhan pokok menjelang Lebaran. TPID akan melakukan stabilisasi harga-harga kebutuhan pokok serta akan menggelar pasar murah.
Adapun Pasar Murah di Balaikota Among Tani Batu akan dilaksanakan selama 4 hari, mulai tanggal 12 -15 Juni 2017. Pasar Murah ini akan dibuka pada sore hari, pukul 15.00 WIB hingga malam. Selama pelaksanaan Pasar Murah, Pemkot menyediakan stan berjualan dan parkir kendaraan gratis, plus disedikan panggung hiburan.
Di antara yang mengikuti Pasar Murah antara lain, Bank Indonesia yang membuka jasa penukaran uang baru,dan juga menyediakan bawang merah, telor ayam, serta sayur mayur. Kemudian ada Bulog yang menjual beras, minyak goreng, dan tepung. Kadin Pertanian Batu menjual daging sapi, ikan, daging ayam, telor dan produk hasil pertanian .
Sebelumnya, TPID melihat adanya kenaikan rata-rata 4 persen untuk beberapa bahan kebutuhan pokok. Di antara barang kebutuhan yang mengalami kenaikan yaitu, bawang merah kini harga di pasaran Rp 25.250 per kilogram, bawang putih Rp 44.000 per kilogram. Sedangkan untuk daging masih terpantau stabil yakni, untuk daging ayam Rp 29.750 perkilogram, dan daging sapi Rp 107.250 perkilogram.
“Meskipun rata-rata komoditi mengalami kenaikan, ada juga komoditi yang mengalami penurunan. Di antaranya adalah komoditi cabai merah yang mengalami penurunan 3 persen,” pungkas Andhang. [nas]

Tags: