Hari Ini, Bupati Sidoarjo Buka Bursa Inovasi Desa

H Saiful Ilah

Sidoarjo, Bhirawa
Pemkab Sidoarjo melalui Tim Inovasi Kabuaten (TIK) bakal menggelar Bursa Inovasi Desa (BID) 2018, Kamis (8/11) hari ini. Acara yang direncanakan dibuka Bupati Sidoarjo Saiful Ilah ini juga akan menghadirkan segenap Forpimda Sidarjo.
Kegiatan ini merupakan BID ke-2 setelah sebelumnya pada akhir 2017 BID pertama terlaksana sebagai wujud implementasi Program Inovasi Desa (PID) agar dana desa (DD) yang dikucurkan bisa semakin efektif, optimal dan tepat sasaran.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab. Sidoarjo, Drs Ec. Ali Imron, MM mengatakan Pemerintah Pusat melalui Kemendesa, PDT dan Transmigrasi yang bekerjasama dengan World Bank (Bank Dunia) mulai 2017 telah meluncurkan PID sebagai program pendamping P3MD yang telah lebih dulu hadir.
“Dengan keberadaan PID [Program Inovasi Desa] diharapkan pengucuran DD [Dana Desa] yang berada dalam lingkup P3MD [Program Pemberdayaan dan Pembangunan Masyarakat Desa] bisa semakin berdaya guna sehingga realisasi dana tersebut tidak terfokus pada infrastruktur atau program-program yang jauh dari tataran kebaharuan dan inovatif, sehingga lebih punya nilai tambah bagi masyarakat desa,” kata Imron pada Selasa (6/11) kemarin.
Koordinator TPP P3MD/Tenaga Ahli Kab Sidoarjo, Ulul Azmi, S. Hi mengatakan pelaksanaan BID kedua pada 2018 ini diharapkan lebih baik dibandingkan pelaksanaan BID 2017 yang terlaksana tidak bisa mencapai target ideal yaitu terkait terdatanya kartu ide tentang kebutuhan inovasi di sejumlah desa serta kartu komitmen terkait upaya replikasi sejumlah program inovasi yang telah terverifikasi oleh Kemendesa.
“Pada pelaksanaan BID pertama pada akhir Desember 2017 lalu, dinilai masih banyak kekurangan dan jauh dari harapan ideal program khususnya target capturing inovasi serta replikasi program inovasi yang dikomitmeni oleh desa agar masuk ke APBdesa dan bisa direalisasikan. Pada BID 2018 ini harapan kartu ide dan kartu komitmen bisa terdata, baik kartu ide yang bisa jadi bahan capturing serta kartu komitmen yang akan direplikasi pada APBdesa,” kata Ulul pada kesempatan sama.
Secara khusus, Ulul menyatakan bahwa 322 desa di Kabupaten Sidoarjo akan jadi peserta aktif pada BID 2018.
“Sejumlah desa sudah melakukan proses identifikasi kebutuhan program inovasi desa, bahkan sudah ada yang melakukan capturing. TPP P3MD serta TIK dan TPID berupaya mendampingi dan
mendorong desa-desa di Sidoarjo,” ujar Ulul yang juga mantan Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah Kab. Sidoarjo 2015 itu. [ach]

Tags: