Hari Ini, Pemerintah Kota Batu Mulai Revitalisasi Pasar Besar

Dengan revitalisasi diharapkan akan membuat Pasar Besar Batu semakin banyak dikunjungi konsumen.

Kota Batu, Bhirawa
Hari ini, Kamis (13/7), Pemerintah Kota Batu memulai melakukan pembongkaran dan revitalisasi Pasar Besar Kota Batu Unit Sayur. Para pedagang berharap revitalisasi atau renovasi bangunan Pasar Besar Batu ini tidak gagal lagi sehingga mereka bisa optimal dalam menjual barang dagangannya.
Saat ini banyak pedagang yang tidak aktif lagi berjualan di Pasar Besar Batu. Hal ini dikarenakan kondisi pasar yang memang tidak kondusif lagi. “Ada beberapa pedagang yang memilih pindah ke Pasar Karangploso. Dengan adanya revitalisasi ini diharapkan para pedagang ini bisa kembali berdagang di Pasar Besar Batu,”ujat Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Batu, Agus Yulianto, Rabu (12/7).
Namun demikian pedagang yang tidak aktif ini tetap diberi kewajiban membayar retribusi yang belum terbayarkan. Karena tidak ada kompensasi untuk pedagang yang tidak aktif.
Sementara, para pedagang yang masih aktif berjualan di Pasar Batu berharap pihanya tetap bisa berjualan di Pasar Batu selama proses renovasi. Karena itu mereka ingin lokasi relokasi bagi pedagang tidak jauh dari Pasar Batu. Hal ini bertujuan agar para pedagang tidak kehilangan konsumen/ pelanggan mereka.
Pedagang berharap agar revitalisasi ini segera cepat terealisasi. Karena dari sosialisasi yang diberikan Pemkot, desain renovasi Pasar Batu ini lebih baik dari kondisi pasar saat ini. Untuk itu mereka berharap, pasar ini bisa kembali aktif dan semakin banyak pembelinya.
“Saat ini sudah ada yang bilang kalau Unit Pasar Sayur di Pasar Batu ini sudah tutup. Akibatnya, tak sedikit pelanggan saya banyak yang lari ke Pasar Karangploso,” ujar salah satu pedagang, Rusmini.
Sementara, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kota Batu, Sinal Abidin mengatakan pada Kamis (13/7) ini revitalisasi Pasar Besar Batu akan dimulai dengan melakukan pembongkaran bangunan pasar yang ada. Kemudian dilanjutkan dengan peletakan batu pertama oleh Walikota Batu, Eddy Rumpoko.
“Diharapkan dengan revitalisasi ini akan segera membangkitkan aktivitas pasar yang sudah lama mati suri. Pembangunan ini juga bertujuan untuk lebih mensejahterakan para pedagang,” ujar Sinal.
Ia menjelaskan, dalam revitalisasi ini bedak yang ada di pinggir pintu masuk utama dan menghadap ke dalam, akan dibongkar. Karena bedak itu mengganggu pemandangan dalam Pasar Kota Batu unit sayur dari luar. Ada 22 bedak yang akan dibongkar di titik itu. Dengan demikian pasar unit sayur ini tidak terhalangi lagi dan bisa terlihat dari luar. Setelah dibongkar, nanti lahan tersebut akan dijadikan lahan parkir.
Di area Pasar Besar Batu, banyak ditemukan Dikatakan lahan kosong yang bisa dimanfaatkan. Seperti di belakang pasar, lahan kosong ini akan dijadikan rest area. Sebelumnya, desain awal rest area akan ditaruh di Pasar Kota Batu Unit Buah. Tetapi rancangan ini gagal karena tidak cukup anggaran. Lagipula, jika rest area ditaruh di Pasar Buah akan terlalu jauh dijangkau oleh pengunjung.
Diketahui, revitalisasi pasar yang memakan anggaran APBD sekitar Rp 9 Miliar ini akan ada 136 bedak. Meskipun jumlah pedagang ada 306, jumlah 136 bedak baru itu akan cukup menampung keseluruhan pedagang.
“Yang aktif kan tidak semuanya. Tetapi pedagang yang tidak aktif ini tetap akan dapat bagian bedak. Yang mengatur pedagang nanti biar paguyubannya,”pungkas Sinal. [nas]

Tags: