Sejumlah pengendara motor yang melanggar lalin terjaring tilang pada Operasi Zebra Semeru 2017 di Jombang, Selasa pagi (14/11). [Arif Yulianto/ Bhirawa Jombang]
Jombang, Bhirawa
Hingga hari ke 13 Operasi Zebra Semeru 2017 yang masih berjalan, Polres Jombang dalam hal ini Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jombang berhasil melakukan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas dengan sejumlah 6.104 tilang.
“Untuk Operasi Zebra masih berlangsung, hari ini adalah hari terakhir, sementara perolehan tilang 13 hari sejumlah 6.104,”ungkap Kanit Patroli Satlantas Polres Jombang, Iptu Radyati Putri P, S.I.K kepada sejumlah wartawan di Kantor Satlantas Polres Jombang, Selasa (14/11).
Di tambahkannya, rata-rata pelanggaran lalu lintas yang terjaring tilang pada Operasi Zebra Semeru 2017 adalah pelanggaran marka, rambu, dan sebagian kecil pelanggaran administrasi seperti pelanggaran kelengkapan surat.
Penindakan kepada pelanggaran lalu lintas pada operasi tertib lalu lintas yang di gelar pada tanggal 1 hingga 14 November 2017 ini adalah dengan menggunakan E-Tilang.
“Untuk penindakan, kami menggunakan E-Tilang,”pungkasnya singkat.
Sementara itu pantauan Bhirawa di lapangan, pada titik Operasi Zebra Semeru 2017 yang di gelar Polres Jombang di barat ‘Fly Over’ Peterongan, Jombang, Selasa pagi di hari yang sama, Satlantas Polres Jombang menjaring sejumlah pengendara motor yang kedapatan melakukan pelanggaran lalu lintas.
Di antaranya, ada pengendara yang tidak memakai helm, mengendarai motor dengan kelengkapan yang tidak lengkap, serta pengendara yang lewat di jalur yang salah.
Di antara pelanggar yang terjaring, terdapat pula siswa sekolah yang mengendarai motor tanpa menggunakan helm. Bahkan sejumlah pengendara yang mengetahui adanya operasi, mencoba menghindar dan di antaranya berhasil kabur sebelum memasuki titik operasi.(rif)
