Hari Kelima Banjir Sampang Mulai Surut

Kondisi Banjir di Kota Sampang pada Minggu (5/2).

Sampang, Bhirawa
Banjir di sebagian wilayah Kecamatan Sampang Kota, Kabupaten Sampang berangsur surut. Jalur memasuki kota hingga saat ini masih dilakukan penutupan olah pihak kepolisian. Tak hanya itu, akses menuju Kecamatan Omben terputus lantaran air yang mengenanggi jalan raya masih sedalam 50 cm.
Berdasarkan pantauan di lapangan, setelah air terlihat mulai surut pada siang hari Minggu (5/2), sejumlah aspal jalan protokol Sampang Kota, mulai banyak yang rusak karena tergenang air sejak banjir besar di Sampang kurang lebih lima hari. “Bukanya banjir surut kita lalu tenang, justru ada tugas bersih-bersih sisa lumpur,” kata Roni warga yang tinggal di Kelurahan Delpenang, Minggu (5/2).
lebih lanjut Roni mengatakan, dengan surutnya air siang ini tidak menutup kemungkinan banjir susulan akan kembali menerjang Sampang. Sebab, cuaca di wilayah utara terlihat mendung dan berpotensi terjadinya hujan. “Semoga tidak ada kiriman air lagi dari utara, karena banjir ini membuat kami menderita,” keluhnya.
Terpisah. Supiatun Salah satu korban banjir lainya mengaku engan menurunkan barang-barangnya dari atas loteng. Sebab, jika banjir susulan terjadi lagi maka hanya menambah pekerjaan. “Selama masih ada potensi banjir lagi. Kami biarkan barang-barang di atas loteng,” ujarnya.
Pantauan di lapangan banjir yang mulai berangsur surut diantaranya, Kelurahan Rongtengah, Gunung sekar dan Kelurahan Delpenang. Sedangkan pada Desa Pangung, Desa Pasean, Desa Kemuning dan Desa Gunung Madah air masih tergenang dan masih melumpuhkan aktivitas warga. [lis]

Tags: