Anak yatim saat menerima santunan dari Laznas LMI di Masjid Besar Al Huda Sendang, Senin (8/8) petang.
Menyemarakkan Hari Kemerdekaan RI ke-77 dan bulan Muharam 1444 H, Laznas LMI (Lembaga Manajemen Infaq) menggelar acara santunan dan buka puasa bersama di Masjid Besar Al Huda di Kecamatan Sendang, Tulungagung, Senin (8/8) petang. Santunan diberikan pada puluhan anak yatim.
Manajer Laznas LMI Area Trenggalek-Tulungagung, Siti Zhulaikah, usai acara pemberian santunan menyatakan kegiatan tersebut merupakan acara rutin yang dilakukan setiap tahun. “Hari ini dilakukan sekaligus menyemarakkan Hari Kemerdekaan RI ke-77 dan bulan Muharam 1444 H. Mudah-mudahan melalui kegiatan ini, para anak yatim bisa berbahagia dan mendapatkan hak seperti anak-anak pada umumnya,” ujarnya.
Selanjutnya ia menyebut selain mendapat bingkisan dan uang saku, para anak yatim tersebit juga memperoleh bimbingan edukasi serta berwisata ke tempat rekreasi. “Bahkan mereka mendapatkan bimbingan tentang wawasan kebangsaan yang disampaikan langsung oleh Danramil Sendang,” imbuhnya.
Siti Zhulaikah berharap pemberian santunan dapat membuat para anak yatim lebih bersemangat dalam belajar. Terlebih saat ini dalam merayarakan Hari Kemerdekaan RI, mereka dapat meneladani pahlawan yang berjuang dalam kemerdekaan bangsa Indonesia.
“Harapannya melalui acara seperti ini bisa menjadikan anak semangat belajar dan memeriahkan kemerdekaan dengan hal yang positif. Jadi anak salih salihah dan semoga acara ini bisa terus berjalan, menjadi amal kebaikan bagi kita semua. Pada para donatur kami ucapkan terimakasih telah mendukung kegiatan ini sehingga bisa berjalan dengan baik,” paparnya.
Sementara itu, Camat Sendang, Imam Suwoyo, mengapresiasi acara santunan pada anak yatim yang dilakukan Laznas LMI. Ia berharap pula kegiatan tersebut dapat terselenggara secara berkesinambungan. “Di moment Hari Kemerdekaan RI ke-77 ini kami pun berharap anak-anak mampu menjadi penerus bangsa yang kuat. Mencintai tanah air dan senantiasa belajar lebih baik,” ucapnya.
Hadir dalam acara santunan anak yatim ini pula anggota Forkopimca Kecamatan Sendang. Selain juga MUI, Kemenag, tokoh masyarakat dan ormas.[wed.ca]
