Kepala Disperpusip Kab Sidoarjo menyerahkan piala untuk lomba perpustakaan desa, penulisan local content dan novel remaja. [alikus]
Di Kabupaten Sidoarjo akan Dicetak Menjadi Bahan Pustaka
Sidoarjo, Bhirawa
Bibit calon penulis di Kab Sidoarjo terus tumbuh. Dari lomba lokal content yang digelar tahun 2020 ini oleh Disperpusip Kab Sidoarjo, ada 17 peserta lomba mengirimkan karyanya. Sedangkan dari sayembara penulisan novel remaja Sidoarjo, ada 32 orang yang mengirimkan.
Juara I, II dan III serta juara harapan I dan II, Rabu (7/10) kemarin, menerima sertifikat, thropy dan uang pembinaan dari Disperpusip Kab Sidoarjo. Untuk juara I penulisan lokal content diraih Danil Yudo Kumoro, juara II diraih Hasan Irsyad, juara III diraih Fery Ariestyanto, juara harapan I diraih Denok Oktawila dan juara harapan II diraih Mega Anindyawati.
Sedangkan juara I sayembara penulisan novel remaja, oleh Niswatul Hikmah, juara II M Dhimas Adiputra, juara III Naura Rahmah Azzarine. Sedangkan juara harapan I diraih Vindi Ramahdani dan juara harapan II diraih Ersa Wahyu Agustina.
Menurut Kepala Disperpusip Kab Sidoarjo, Drs Medi Yulianto MSi, hasil karya para juara local content dan novel tersebut, nantinya akan diterbitkan dan dicetak oleh Disperpusip Sidoarjo menjadi bahan pustaka atau buku.
“Nanti akan dijadikan sebagai tambahan bahan koleksi buku di Perpustakaan Umum Sidoarjo,” kata Medi, usai menyerahkan piala kepada para pemenangnya.
Medi menjelaskan, tema penulisan lokal content ini bisa bidang apa saja. Budaya, olah raga, kesenian dan sebagainya. Yang penting tentang perkembangan kehidupan di Kab Sidoarjo. Demikian juga novel remaja. Bisa dari bidang apa saja, yang penting tentang kehidupan remaja di Sidoarjo.
Medi menegaskan, di Kab Sidoarjo masih banyak ragam kearifan lokal yang bisa diangkat menjadi karya tulis. Supaya warganya sendiri bisa mengetahuinya. Dan juga bisa diketahui oleh masyarakat luar Sidoarjo.
“Maka itu kegiatan positip, yang bertujuan mencetak calon penulis dari Sidoarjo ini, tiap tahun kita gelar,” kata Medi, yang sempat mengatakan kegiatan ini dimulai kali pertama pada tahun 2018 lalu.
Dalam kesempatan ini juga diserahkan piala untuk lomba perpustakaan desa tingkat Kab Sidoarjo tahun 2020. Juara I diraih Perpustakaan Desa Ceria milik Desa Jedong Cangkring, Kec Prambon, juara II Perpustakaan Desa Darul Ilmi milik Desa Kupang, Kec Jabon dan juara III Perpustakaan Desa Dadapan Pintar milik Desa Segorotambak Kec Sedati. Sedangkan juara harapan I Perpustakaan Desa Kartini milik Desa Kebaron, Kec Tulangan dan juara harapan II perpustakaan Desa Pelita Hati milik Desa Sugihwaras Kec Candi.
“Juara I lomba perpustakaan desa ini, akan diikutkan dalam lomba perpustakaan desa di tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2021,” katanya.
Medi menegaskan, banyak aspek yang dinilai dalam lomba perpustakaan desa ini. Namun, dirinya mengakui ada satu aspek yang bobot nilainya cukup besar. Yakni, penilaian sejauh mana dari hasil membaca buku di perpustakaan desa itu bisa menunjang atau bermanfaat positip bagi warga desa.
“Misalnya, dari hasil membaca buku, terus dipraktekkan untuk membuat ketrampilan. Yang hasilnya bisa dijadikan ilmu baru atau bisa menjadi pendapatan lain,” kata mantan Kepala Dispendukcapil Kab Sidoarjo itu. [kus]
