Susi Narulita
Dari hasil pelaksanaan Reses Anggota DPRD Kabupaten Blitar, banyak masyarakat Kabupaten Blitar yang masih mengeluhkan soal bantuan sosial dampak Virus Corona (Covid-19).
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Susi Narulita mengatakan jadwal DPRD Kabupaten Blitar pekan lalu adalah reses atau penjaringan aspirasi masyarakat, dimana pada momen tersebut menjadi kesempatan untuk menyampaikan keluhannya.
“Dari masukan semua warga Kabupaten Blitar pada pelaksanaan Reses kemarin banyak yang masih mengeluhkan bantuan sosial Covid-19 di Kabupaten Blitar,” kata Susi Narulita yang juga Anggota DPRD Kabupaten Blitar dari Dapil 6 Kabupaten Blitar.
Lanjut Susi Narulita, dirinya yang sudah melakukan penjaringan aspirasi di semua kecamatan dapil 6 yang meliputi Kecamatan Sutojayan, Panggungrejo, Binangun, dan Wates juga mengakui masyarakat masih banyak yang mengeluhkan terkait bantuan sosial bagi warga terdampak Covid-19. Sehingga menurutnya strategi Pemerintah dalam menangani Covid-19 harus dibagi tiga hal.
“Diantaranya dari segi kesehatan, jaring pengaman sosial, dan perbaikan ekonomi,” jelasnya.
Selain itu menurutnya adanya bantuan yang belum merata, dari masukan yang diterima masyarakat menginginkan perbaikan data penerima agar benar-benar valid dan memang membutuhkan, dimana dampak pandemi Covid-19 ini menurutnya tidak hanya bagi warga miskin, namun juga buruh harian, hingga kelas menengah yan penghasilannya menurun, seperti peternak, dan sopir travel yang mempunyai cicilan perbankan.
“Untuk itu semua masukan masyarakat yang kami tampung melalui Reses ini, juga akan segera kami sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Blitar untuk segera ditindaklanjuti,” terangnya.
Tambah Susi, untuk Reses Persidangan ketiga tahun 2020 ini masyarakat sudah memahami bahwa pembangunan infrastruktur tidak menhadi prioritas. Karena saat ini masih fokus pada pengendalian Covid-19, sehingga tidak banyak masyarakat yang menyinggung untuk segera dilakukan perbaikan fisik seperti jalan, jembatan, saluran dan sebagainya. [htn]
