Hasil Seleksi JPT Pratama Kabupaten Sidoarjo Diumumkan Hari Ini

Achmad Zaini. [alikus/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Panitia Seleksi (Pansel) Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama tahun 2019 Kab Sidoarjo, dijadwalkan Selasa (26/3) hari ini, akan mengumumkan hasil seleksi administrasi, terhadap sejumlah pejabat Sidoarjo yang ikut mencalonkan dalam seleksi JPT Pratama.
Menurut Ketua Pansel JPT Pratama 2019 Kab Sidoarjo, Drs Achmad Zaini MM, Tim Pansel Selasa sore akan melakukan rapat bersama untuk melakukan seleksi administrasi, kemudian mengumumkan nama – nama pejabat yang lolos dalam seleksi administrasi.
”Tim Pansel kini tidak tahu, apakah ada nama – nama baru lagi, setelah pengumuman seleksi JPT Pratama ini sempat kita perpanjang dan kita tutup pada 22 Maret lalu,” jelas Achmad Zaini, yang juga Sekdakab Sidoarjo itu, Senin (25/3) kemarin.
Apakah kira – kira ada calon pelamar dari luar kota? Karena seleksi ini bisa terbuka untuk pejabat luar Sidoarjo? Zaini menjelaskan, belum mengetahuinya karena dokumen calon pelamar JPT Pratama ini masih belum dibuka Tim Pansel.
Zaini mengatakan, pendaftaran seleksi JPT Pratama ini awalnya sempat ditutup pada 15 Maret lalu. Namun jumlah pejabat Sidoarjo yang mendaftar masih belum memenuhi quota yang dipersyaratkan. Setelah berkoorsinasi dengan Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN), pendaftaran diperpanjang dan ditutup pada 22 Maret lalu.Para pejabat yang mendaftar pada tahap awal, tetap diikutkan pada pendaftaran JPT Pratama tahap kedua itu.
Zaini juga menambahkan, apabila nanti ada formasi jabatan yang dibuka itu masih tetap kosong, tidak ada pelamarnya, maka selanjutnya formasi jabatan itu akan tetap di Plt kan.
”Kalau gak ada pejabat yang melamar di salah satu formasi jabatan yang ditawarkan, ya tentu saja akan tetap di-Plt-kan, dan akan diisi lagi bila nantinya ada lagi seleksi JPT yang dimaksud,” kata Zaini.
Kondisinya sama apabila nanti yang mendaftar dan yang lolos seleksi administrasi jumlahnya kurang dari tiga orang. Maka seleksi JPT Pratama di formasi jabatan itu bisa batal dan tidak bisa dilanjut.
Karena kata Zaini, sesuai aturannya, nanti yang harus disampaikan kepada Bupati adalah tiga orang. Tetapi sebaliknya, apabila yang mendaftar ada tiga orang, dan semuanya lolos seleksi administrasi, maka seleksi ini akan tetap bisa diteruskan.
”Seleksi ini gampang-gampang susah,” lanjut pejabat kelahiran Pamekasan, Madura ini.
Apakah pejabat di Kab Sidoarjo dihimbau saja untuk ikut mendaftar agar bisa memenuhi persyaratan? Menurut Zaini, biarkan saja semuanya berjalan alami. Masih minimnya pejabat Sidoarjo yang ikut dalam seleksi JPT Pratama ini, karena pejabat Sidoarjo sudah bisa mengukur akan kemampuannya sendiri.
Di Kab Sidoarjo sudah ada program accesment, yang bisa berguna untuk mengukur kemampuan pegawai, sesuai dengan minat bakat dan kemampuannya masing-masing.
”Biarkan alami saja, sebab nanti kalau justru dipaksakan akan tidak baik, tidak baik bagi Pemkab Sidoarjo maupun bagi dirinya sendiri,” tutur Zaini.
Sementara itu, Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah, yang ditemui usai membuka kegiatan apel ASN di Alun – alun Sidoarjo, mengatakan, semoga proses seleksi JPT Pratama 2019 di Sidoarjo sukses dan lancar. Sehingga bisa menghasilkan pejabat – pejabat Sidoarjo yang betul – betul berkualitas.
”Pejabat di Kab Sidoarjo harus segera kita isi dengan pejabat-pejabat yang berkualitas yang bisa membangun Sidoarjo lebih baik,” komentarnya.
Sebagaimana diketahui, beberapa waktu ini sejumlah pimpinan tertinggi di enam OPD di Pemkab Sidoarjo, masih kosong. Sehingga tahun 2019 ini akan diisi dengan cara seleksi JPT Pratama. Karena enam OPD itu kosong, sementara kini diisi pejabat Plt.
Enam OPD yang kosong tersebut diantaranya, Asisten Pembangunan Setda, Dinas Kesehatan, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Badan Kepegawaian Daerah, Inspektorat dan Dinas PU Sumber Daya Air. [kus]

Tags: