Hemat (pada) Akhir Tahun

Karikatur Ilustrasi

Iring-iringanmobil pribadi dilengkapi roof rack (rak atap) nampak membanjiri pintu tol. Itu menandai periode sibuk ke-wisata-an. Bersamaan dengan libur panjang akhir semester sekolah (serentak pula).Juga ber-sesuai-an dengan jadwal pengambilan cuti akhir tahun pegawai. Namun wisata jelang akhir tahun, mesti waspada. Karena seluruh kawasan di Indonesia sedang dilanda hujan deras, menyebabkan bahu jalan licin.
Sepekan menjelang akhir tahun sampai awal tahun, beberapa pelabuhan ditutup karena gelombang laut tinggi. Kapal dilarang berlayar. Larangan melaut juga disarankan untuk nelayan. Sehingga di pelabuhan rakyat dan TPI (Tempat Pelelangan Ikan) nampak sepi. Di udara, tak kalah miris. Turbulensi biasa terjadi pada kawasan mendung pekat, bisa memicu “sport” jantung. Beberapa kawasan udara yang biasa turbulensi, diantaranya, sekitar Jayapura, Bandung, Yogya, dan Palembang.
Maka sebaiknya memilih tempat wisata terdekat, tidak perlu waktu lama di perjalanan. Hampir seluruh karesidenan memiliki kawasan wisata unggulan, menjadi ikon daerah. Misalnya, untuk masyarakat banten, terdapat kawasan Anyer (Ujung Kulon). Di Jawa Barat terdapat area wisata Lembang, dan Pangandaran. Serta untuk masyarakat Jawa Timur, terdapat kawasan wisata Sarangan (di Magetan).Juga area Malang raya, memiliki wisata alam, termasuk pantai dan pegunungan sangat indah.
Wisata pada kawasan terdekat, sekaligus bisa berhemat anggaran keluarga. Sebab tahun depan, konon, perekonomian masih diselimuti ketidak pastian. Harga bahan pangan (termasuk obat-obatan) akan naik. Terutama susu, dan aneka panganan berbahan impor. Aneka sandang (baju, celana, dan produk bahan tekstil) juga akan naik.
Perlu dipertimbangkan, biaya pendidikan dan pembayaran uang kuliah semester genap pada Januari (tahun 2018). Lazimnya, semester baru butuh buku (paket pelajaran) baru, serta buku catatan dan alat tulis baru. Termasuk tas sekolah, sepatu, dan mengganti seragam yang telah kusam. Meng-utamakan biaya pendidikan niscaya lebih bijak. Sedangkan liburan ke luar daerah bisa dilakukan pada akhir tahun ajaran. Sekaligus wisata bersama sekolah.
Liburakhir tahun, diawali dengan libur natal. Terdapat dua hari “merah” yang dimanfaatkan libur panjang. Libur natal akan bersambung dengan libur akhir tahun, karena hanya berselang 3 hari. Berdasar catatan di berbagai bandara di Indonesia, rata-rata tujuan wisata masih di-dominasi Bali, Yogya, dan Solo. Begitu pula banyak bus dikontrak untuk ketiga kota tersebut.
Perjalanan wisata pada akhir tahun tetap memerlukan kewaspadaan ekstra. Faktor human error, menjadi penyebab terjadinya kecelakaan. Antaralain banyak pengemudi dibawah pengaruh miras maupun obat-obatan psikotropika. Tak terkecuali pilot dan masinis. Pemerintah Daerah melalui Dinas Perhubungan, dan Poldamulai meneliti secara cermat setiap pengemudi di terminal, pelabuhan perairan. Sedangkan kementerian Perhubungan wajib “meng-audit” awak maskapai penerbangan.
Berdasar catatan WHO (World Health Organization, Organisasi Kesehatan Dunia) kecelakaan laka-lalin menjadi “pembunuh” ketiga di Indonesia. Terutama selama 10 hari masa liburan akhir tahun (24 Desember sampai 3 Januari). Kendaraan yang terlibat kecelakaan masih didominasi (hampir 70%) oleh sepedamotor. Disusul angkutan penumpang, mobil barang, dan bus.
Namun konsentrasi petugas yang terfokus pada pengemudi angkutan umum, menyebabkan pengemudi mobil pribadi lepas dari pengamatan. Akibatnya, kecelakaan pada masa libur panjang didominasi oleh kendaraan berpelat hitam yang juga mengangkut banyak penumpang (kerabat dan keluarga). Seyogianya dilakukan pula uji petik (semacam razia) memeriksa kondisi fisik pengemudi, terutama pada bagian mata.
Tempat wisata (pegunungan maupun pantai) mesti diwaspadai. Harapan wisata, tak lain sebagai re-kreasi, menumbuhkan kreasi baru yang lebih baik. Maka seyogianya, misi rekreasi dijaga menghindari bencana.

——— 000 ———

Rate this article!
Hemat (pada) Akhir Tahun,5 / 5 ( 1votes )
Tags: