Hentikan KBM Tatap Muka Sekolah Dusun Brau Ganti Home Visit

Saat menyelenggarakan KBM tatap muka beberapa waktu lalu, SDN Gunungsari 04 sudah menerapkan jaga jarak sebagai salah satu bagian protokol kesehatan.

Kota Batu, Bhirawa
Setelah sempat menjalankan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara tatap muka selama hampir tiga pekan, SDN Gunungsari 04 Kota Batu menghentikan sementara giat KBM. Penghentian sementara ini atas saran dari Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Batu agar pihak sekolah terlebih dulu minta izin kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batu. Diketahui, sekolah ini menyelenggarakan KBM tatap muka dikarenakan wilayahnya tak terjangkau sinyal internet.
Diketahui, KBM tatap muka di SDN Gunungsari 04 telah dilaksanakan sejak 13 Juli 2020 lalu. Tanggal ini juga bertepatan dengan dimulainya tahun ajaran baru 2020- 2021. Namun sejak tanggal 29 Juli lalu mendadak KBM tatap muka ini dihentikan sementara.
“Kami mohon maaf, untuk sementara KBM tatap muka di sekolah kami masih dihentikan sambil menunggu surat dari Gugus Tugas Covid-19 Kota Batu,” ujar Drs Indaryanto, Kepala SDN Gunungsari 04 saat dikonfirmasi, Minggu (2/8).
Dengan dihentikannya KBM tatap muka ini, para guru SDN Gunungsari 04 melakukan KBM home visit atau kunjungan ke rumah para siswa. Diketahui, SDN Gunungsari 04 Kota Batu terpaksa menggelar KBM tatap muka untuk mengawali tahun ajaran baru 2020/2021. Hal ini dikarenakan Dusun Brau yang menjadi lokasi sekolah ini tak terjangkau jaringan internet. Secara topografi, dusun ini berada di sebuah lembah di antara pegunungan Kota Batu. Akibatnya, wilayah dusun ini tidak ada sinyal internet.
Untuk mencegah ketertinggalan pelajaran lebih jauh, beberapa waktu lalu pihak sekolah memutuskan menyelenggarakan KBM tatap muka. Hal ini juga atas desakan para orang tua/wali murid yang meminta adanya kegiatan bagi anak – anaknya. Namun giat belajar dengan menggunakan sistem Daring tak bisa digelar di sekolah ataupun dusun ini.
Sebagai sekolah yang berada di lembah pegunungan, tak banyak murid yang bersekolah di SDN Gunungsari 04. Dari semua kelas yang ada, mulai kelas I sampai kelas VI, total hanya ada 44 siswa saja.
Sebenarnya, dalam melaksanakan KBM tatap muka, sekolah ini sudah menerapkan protokol kesehatan. Selain penyediaan tempat cuci tangan, hand sanitizer, dan penggunaan masker, untuk menjamin jaga jarak setiap kelas mendapatkan jatah KBM dua hari sekali.
Untuk kelas I dan II mendapatkan giliran hari Senin dan Kamis, kelas III dan IV hari Selasa dan Jumat, dan kelas V dan VI hari Rabu dan Sabtu. Selain itu durasi KBM juga dipangkas sebanyak 1,5 jam setiap harinya.
Dikonfirmasi terkait surat izin KBM tatap muka bagi SDN Gunungsari 04, Juru Bicara Gugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kota Batu, M Chori belum memberikan pernyataan. [nas]

Tags: