Hidupkan Lagi Pariwisata, Pelaku Wisata Kota Batu Divaksin

Suasana vaksinasi terhadap para pelaku wisata yang digelar di JTP1 dan beberapa tempat lainnya, Selasa (9/3).

Kota Batu,Bhirawa
Pemerintah Kota (Pemkot) Batu terus berupaya menghidupkan lagi sektor pariwisata yang menjadi sektor andalan di kota ini. Dan untuk menghilangkan kehawatiran wisatawan terhadap Covid-19, vaksinasi dilakukan terhadap para pelaku usaha pariwisata. Selasa (9/3), vaksinasi digelar di Jawa Timur Park (JTP) 1 Kota Batu dan beberapa tempat lainnya.

Untuk mendapatkan vaksinasi, para pelaku usaha pariwisata ini harus mendatangi gedung Museum Bagong yang ada di kawasan JTP 1. Di tempat ini, para petugas vaksinator juga memberikan pelayanan vaksin kepada pegawai Kemenag Batu, dan karyawan BPJS Ketenagakerjaan. Karena lokasi kedua institusi ini berada tak jauh dari JTP1.

“Pelayanan vaksinasi bagi pelayanan publik hari ini selain diberikan kepada pelaku wisata, juga diberikan kepada para pedagang, pegawai perhotelan dan juga guru,”ujar Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Batu, dr Susana Indahwati, Selasa (9/3).

Ia menjelaskan untuk menyasar kepada bagian pelayanan publik ini pihaknya menyiapkan alokasi vaksin sebanyak 518 vial. Dan khusus untuk vaksinasi di Jatim Park 1 ini disiapkan vaksin untuk 147 orang.

Adapun vaksin lainnya akan digunakan untuk melakukan penyuntikan dosis ke dua bagi penerima vaksin yang sudah mendapatkan suntikan pertama. Kemudian untuk vaksinasi bagi para pedagang akan dilakukan di Lippo Plaza dan Puskesmas Sisir.

Susan menjelaskan, dalam proses vaksinasi tidak bisa dilakukan langsung banyak. Sehingga harus dilakukan vaksinasi secara sedikit-sedikit dengan mengutamakan kelompok prioritas.

“Kita harus mempertimbangkan kelompok mana saja yang harus divaksin dulu, dan mana pula yang bisa ditunda terlebih dahulu,”tambah Susan. Namun pihaknya menargetkan bahwa vaksinasi bagi pelayan publik bisa terselesaian pada bulan Juni ini.

Pada sesi ini dinkes menargetkan vaksin akan habis pada Rabu (10/3) hari ini. Namun vaksinasi bagi para pelayan publik masih akan terus dilakukan pada bulan ini. “Setiap kiriman vaksin dari pihak provinsi datang ke Kota Batu maka akan segera dialokasikan untuk kemudian divaksinasikan,” tandas Susan.(nas)

Tags: