Berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat internal tim pemenangan, pasangan calon (paslon) no. urut 1 Sugiri Sancoko – Lisdyarita (Rilis) mengklaim mengungguli paslon no. urut 2 Ipong Muchlissoni – Bambang Tri Wahono di Pilkada Ponorogo, Rabu (9/12).
Berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat internal tim pemenangan, pasangan calon (paslon) no. urut 1 Sugiri Sancoko – Lisdyarita (Rilis) mengklaim mengungguli paslon no. urut 2 Ipong Muchlissoni – Bambang Tri Wahono di Pilkada Ponorogo, Rabu (9/12/2020).
Pasangan Rilis berhasil meraih sekitar 65% suara, sedangkan petahana 35% suara. Angka itu didapat dari laporan saksi yang berada di TPS sampling.
“Angka itu kami dapat dari saksi di TPS yang kami jadikan sampling. Teknis quick count yaitu berdasarkan foto rekapitulasi suara yang dikirim saksi di TPS melalui WhatsApp. Kemudian, diolah di kantor DPC PDIP Ponorogo. Saya yakin pada hasil hitung cepat itu. Berdasarkan itu, saya meyakini pasangan Sugiri Sancoko – Lisdyarita memenangi Pilkada Ponorogo tahun 2020,” terang Bambang Juwono, Ketua DPC PDIP Ponorogo.
“Berdasarkan hasil itu, kami pasti menang, Insya Allah,” kata Sugiri Sancoko.
Kemenangan ini menurut Sugiri adalah kemenangan masyarakat. Dirinya hanya ditugasi oleh masyarakat untuk merubah Ponorogo.
“Kemenangan ini pemberian Allah. Doa masyarakat Ponorogo, doa wong cilik, dan dikabulkan oleh Allah. Yang menang adalah masyarakat. Saya hanya ditugasi untuk merubah Ponorogo. Saya dan Bu Lisdyarita siap untuk amanah dan membuktikan visi misi kami,” terang Sugiri Sancoko.
“Saya juga mendengar kabar Pak Ipong sedang sakit. Semoga beliau lekas sembuh dan bersama – sama membangun Ponorogo,” tambah Sugiri.
Namun, Sugiri dan Bambang mengingatkan para pendukung untuk tetap bersabar dan tidak bereuforia berlebihan. Mereka meminta untuk menunggu hasil pengumuman resmi dari KPU.
Kemenangan telak ini sangat mengejutkan karena pasangan Rilis diusung 9 kursi DPRD Ponorogo (PDIP, PAN, PPP, dan Hanura). Sedangkan petahana diusung oleh 36 kursi DPRD. (yan)
