HM Taufiqulbar Daftar Bacawabup Sidoarjo dari Golkar dan PAN

Sidoarjo, Bhirawa.
Anggota DPRD Sidoarjo periode 2014-2019, HM Taufiqulbar menjadi orang ketiga yang mendaftar sebagai calon kepala daerah Sidoarjo. HM Taufiqulbar anggota DPRD Sidoarjo periode 2014-2019 menunjukkan keseriusannya maju sebagai calon kepala daerah Sidoarjo di Pilkada 2020.
Setelah mendaftarkan diri sebagai Bacawabup di partai Golkar, Taufiqulbar juga memantapkan diri mendaftar melalui pintu Partai Amanat Nasional, Sabtu (29/2/2020).
Pendaftaran Taufiqulbar sebagai di PAN ini, juga dibarengi dengan pelaksanaan deklarasinya sebagai Bacawabup PAN.
“Hari ini saya ber iktiar mendaftarkan diri sebagai Bacawabup melalui PAN, setelah sebelumnya juga daftar di Partai Golkar,” tutur Taufiqulbar saat ditemui di kantor DPD PAN Sidoarjo.
Proses pendaftaran Taufiqulbar ke PAN ini, diawali dengan pemberangkatan rombongan dari kediaman KH.Masykur Rois tokoh NU Sidoarjo yang juga mertua Taufiqulbar.
Disini, Taufiqulbar bersama istri, sungkem kepada kedua orang tua untuk mendapatkan restu mendaftar sebagai Bacawabup PAN.
Selanjutnya di DPD PAN Sidoarjo, Taufiqulbar dan rombongan ditemui ketua DPD PAN H.Dzul Himam dan beberapa pengurus lain.
Hadir juga Agus Prastowo wakil bendahara DPW PAN Jawa Timur, yang mengawal langsung pendaftaran Taufiqulbar.
Sama seperti dua bakal calon bupati yang memdaftar di PAN sebelumnya, pada pendaftaran bakal calon wakil bupati ini, juga dilakukan Penyerahan surat tugas untuk menggalang koalisi dan pasangan Kepala daerah, yang diberikan langsung H.Dzul Himam ketua DPD PAN Sidoarjo.
“Dengan diterimanya surat tugas ini, maka Taufiqulbar berhak membawa nama PAN untuk melakukan komunikasi politik dengan Parpol lain untuk menjalin komunikasi koalisi,” tutur Dzul Himam.
Dzul Himam juga menyebutkan Taufiqulbar merupakan Bacawabup pertama dan mungkin terakhir yang secara resmi mendaftar melalui PAN.
Sementara itu setelah menyerahkan berkas pendaftaran, Taufiqulbar mengaku segera melakukan komunikasi politik dengan seluruh ranting PAN dan beberapa partai lain.
Sekaligus akan mematangkan siapa calon Bacabupnya, sebagai syarat untuk mendapatkan rekomendasi dari PAN.
“Karena ini mandat, maka kita akan segera bergerak untuk memenuhinya,” terang Taufiq. (Abidin) 2020 melalui DPD PAN, Sabtu (29/2).
Namun dirinya bukan mendaftar sebagai Bacabup tetapi sebagai Bacawabup. Beda dengan dua pendaftar sebelumnya, Haris dan Kelana Aprilianto yang melamar sebagai Bacabup Sidoarjo.
Taufikulbar juga sudah mendaftar dalam posisi sama sebagai Bacawabup di partai Golkar. Pendaftaran Taufiqulbar di PAN juga dibarengi deklarasinya sebagai Bacawabup PAN.
“Hari ini saya ber iktiar mendaftarkan diri sebagai Bacawabup melalui PAN, setelah sebelumnya juga daftar di Partai Golkar,” tutur Taufiqulbar saat ditemui di kantor DPD PAN Sidoarjo.
Proses pendaftaran Taufiqulbar ke PAN ini, diawali dengan pemberangkatan rombongan dari kediaman KH.Masykur Rois tokoh NU Sidoarjo yang juga mertua Taufiqulbar. Taufiqulbar bersama istri, sungkem kepada kedua orang tua untuk mendapatkan restu mendaftar sebagai Bacawabup PAN.
Selanjutnya di DPD PAN Sidoarjo, Taufiqulbar dan rombongan ditemui ketua DPD PAN H.Dzul Himam dan beberapa pengurus lain. Hadir pula Agus Prastowo wakil bendahara DPW PAN Jawa Timur, yang mengawal langsung pendaftaran Taufiqulbar.
Sama seperti dua bakal calon bupati yang mendaftar di PAN sebelumnya, pada pendaftaran bakal calon wakil bupati ini, juga dilakukan Penyerahan surat tugas untuk menggalang koalisi dan pasangan Kepala daerah, yang diberikan langsung H.Dzul Himam ketua DPD PAN Sidoarjo.
“Dengan diterimanya surat tugas ini, maka Taufiqulbar berhak membawa nama PAN untuk melakukan komunikasi politik dengan Parpol lain untuk menjalin komunikasi koalisi,” tutur Dzul Himam.
Dzul Himam juga menyebutkan Taufiqulbar merupakan Bacawabup pertama dan mungkin terakhir yang secara resmi mendaftar melalui PAN. Setelah menyerahkan berkas pendaftaran, Taufiqulbar mengaku segera melakukan komunikasi politik dengan seluruh ranting PAN dan beberapa partai lain.
Sekaligus akan mematangkan siapa calon Bacabupnya, sebagai syarat untuk mendapatkan rekomendasi dari PAN.
“Karena ini mandat, akan segera bergerak untuk memenuhinya,” terang Taufiq. (hds)

Tags: