Hoki Jatim Gagal Tembus PON 2016

tim Hoki JatimSurabaya, Bhirawa
Ambisi tim Hoki Jatim untuk bisa bertanding di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jabar 2016, akhirnya pupus. Tim yang dilatih oleh Mohammad Farouk itu  terpuruk di posisi lima grup B pada Pra Kualifikasi PON (Pra PON) yang digelar di Komplek Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta 15-22 November.
Di grub B yang dihuni oleh DKI Jakarta, Banten, Papua Barat, Sumatera Barat, tim Jatim hanya mampu meraih kemenangan atas Sumbar dengan skor 8-0. Dengan hasil ini Jatim meraih tiga poin.
Sayangnya di pertandingan lain Jatim harus mengakui keunggulan lawan, seperti kalah lawan Banten 0-2, tumbang dari tim DKI Jakarta 2-5, takluk oleh Papua Barat dengan skor (0-5) tanpa balas dan di pertandingan hari terakhir Jumat (20/11), kalah tipis oleh tim hoky DI Yogyakarta (0-1).
Dengan hasil ini, maka tim hoky Jatim tidak bisa tampil di PON 2016 Jabar, lantaran peringkatnya tidak masuk kuato peringkat 8 tim yang akan tampil di PON.
Pelatih kepala hoky out-door putra Jatim, Mohammad Farouk mengakui, timnya sangat lemah, lantaran hanya dua bulan persiapan untuk mengikuti kualifikasi PON 2015.
“Standart persiapan minimal satu tahun. Tapi karena kucuran dana minim dari KONI Jatim, cuma dua bulan nggak efektif untuk mencapai maksimal,” kata Mohammad Farouk, JUmat (20/11).
Ia berharap, agar pihak KONI Jatim memberikan perhatian lebih, terutama terkait dana pembinaan. Sebab, lanjut Farouk, tim hoky Jatim hanya diberi dana pembinaan sebesar Rp 150 juta dari KONI Jatim, lengkap untuk kebutuhan semua tim, mulai dari peralatan. “Untuk try out otomatis nggak cukup, karena masih dikucuri dana 20 persen,” aku Farouk.
Lebih lanjut Farouk mengaakan, pihak KONI Jatim memberikan target peringkat empat pada pra PON 2015. “Dari sisi dana dan persiapan, kami akui sangat minim.”
Ia juga mengeluhkan terkait pertandingan, terutama pada panitia atau wasit pertandingan. “Hampir semua pertandingan, wasit selalu memihak lawan. Dan selalu merugikan, seharusnya banyak kartu pelanggaran kepada tim Papau Barat, yang memukul pemain kita, tapi kenyataan-nya dibiarkan oleh wasit,” keluhnya. [wwn]

Rate this article!
Tags: