Hotel Budget Siap Saingi Hotel Berbintang

12-kamar-hotelPertumbuhan Hotel di Surabaya Semakin Meningkat
Surabaya, Bhirawa
Persaingan bisnis perhotelan di Jatim khususnya Surabaya semakin ketat dengan berdirinya beberapa hotel baik budget maupun hotel berbintang. Diperkirakan tahun 2015 mendatang akan berdiri hotel baru sebanyak 20-30 persen dengan komposisi 80 persen hotel budget dan 20 persen hotel bintang.
“Strategi yang kami gunakan untuk menghadapi persaingan bisnis antar hotel adalah servis, dengan servis yang lebih dan setara dengan hotel bintang 5 pasti akan memikat tamu untuk menggunakan hotel kami apalagi didukung dengan harga yang lebih terjangkau,” ungkap Direktur PT Putra Agung-Rifan Yolwan, Minggu (11/5).
I a menambahkan, dengan memiliki 82 kamar yang terdiri dari 43 kamar standart, 35 kamar superior, 5 kamar deluxe dan 2 kamar suite serta kualitas terbaik linen yang nyaman dan didukung dengan restauranfasilitas pertemuan yang modern dan juga ruang parkir yang memadai membuat hotel ini seperti hotel bintang 3.
Selain itu Rifan melihat prospek yang cerah di Surabaya barat karena memberikan akses mudah ke banyak kantor pusat regional perbankan, daerah pergudangan, pusat perbelanjaan, lapangan golf, sekolah internasional dan rumah sakit terkenal.
“Kelebihan lainnya adalah berdekatan dengan pusat rekreasi air Ciputra, Pakuwon Supermall, Lenmarc Mall serta akses yang mudah menuju kawasan industri Gresik maupun Pasuruan dan dikelilingi tempat hiburan maupun restoran yang terbaik,” ujarnya.
Untuk itu pihaknya membidik pangsa pasar corporate, komunitas, pebisnis, traveler maupun individual. Ia optimistis hotelnya mampu memenuhi target okupansi yang dipatok 70% hingga akhir tahun ini.
Sedangkan bagi Hotel Santika Premiere Gubeng, keberada hotel budget tidak mempengaruhi jumlah tamu yang datang. “Tidak ada pengaruh meskipun hotel budget ada dimana-mana sebab dari segi harga jelas jauh berbeda sedangkan dari corporate yang membawa klien juga lebih menyesuaikan dengan budget klien yang ingin menginap,” jelas Sales Marketing Hotel Santika Premiere Gubeng -Surabaya, Caroline Halim.
Menurut Caroline, hotel budget lebih dominan hanya menjual kamar saja sedangkan hotel bintang tidak hanya menjual kamar akan tetapi juga menyediakan fasilitas salah satunya adalah meeting room sehingga kebutuhan bisnis klien lebih terpenuhi.
“Seperti hotel di budget Malang kalau setiap weekends selalu ramai dibandingkan dengan hari biasa sebab mereka hanya menjual kamar akan tetapi di hari biasa mereka sepi dibandingkan hotel bintang, yang selalu ramai meskipun weekends maupun hari biasa karena banyak fasilitas yang kami berikan,” katanya. [riq]

Tags: