Wali Kota Malang HM. Anton bersama dengan Hary Tanuseodibyo, usai melakukan silaturahmi di Hotel Savana Kota Malang.
Kota Malang, Bhirawa
CEO MNC Grup Hary Tanoesodibjo, saat melakukan silaturahmi dengan Walikota Malang HM. Anton dan Bupati Malang Rendra Krisna, Senin (8/8) malam, di Hotel Savana kemarin, menyarankan agar Kota Malang ini, mengembangkan dunia digital.
Menurut pria yang kerap disapa HT itu, jika mengembangkan dunia digital dilakukan, pihaknya yakin kemajuan Kota Malang ini akan lebih pesat dibanding dengan daerah yang lain.
“Digital menjadi sangat penting, para generasi muda sedang giat belajar dan mengembangkan digital. Makanya jika itu dikembangkan di Kota Malang, akan menumbuh ekonomi kreatif, yang mampu mendongkrak perekonomian masyarakat,” tuturnya. Selain itu, yang harus terus didorong adalah keberadaan UMKM. Karena UMKM sebagai tonggak perekonomian masyarakat, yang terbukti mampu bertahan disaat krisis.
HT, lebih jauh mengatakan, khusus wilayah Malang Raya, potensi pengembangan dunia digital sangat besar dan terbuka. Apalagi Kota Malang menjadi tempatnya generasi muda belajar, yang sedang gandrung menggeluti dunia tersebut.
Ia menambahkan, Malang juga berpotensi dalam dunia wisata, karena jika ada wisatawan asing dan domestik masuk, maka bisa meningkatkan sektor perekonomian. Menanggapi saran HT, Wali Kota Malang, HM. Anton, mengapresiasi positif, masukan dan imbauan tersebut dan nantinya akan dijadikan acuan dalam membangun Kota Malang.
Pria yang kerap disapa Abah Anton itu, mengatakan, saat ini perekonomian di Kota Malang meningkat seiring banyaknya kalangan mahasiswa dari luar kota yang masuk untuk menimba ilmu. Namun menurut Abah Anton, pertumbuhan ekonomi yang baik harus diimbangi dengan menekan angka inflasi. Selain itu, dalam hal digital kreatif, Pemkot Malang sudah membentuk Malang Creative Fusion (MCF) yang sedang fokus menumbuhkan sektor ekonomi kreatif termasuk dunia digital yang saat ini sedang berkembang pesat.
“Untuk UMKM Pemkot Malang sedang mengusahakan agar pelaku bisa terkoneksi dengan bank, sehingga dana KUR dengan bunga ringan bisa dinikmati,”urainya.
Bahkan, melalui festival rancang, Pemkot Malang sedang berupaya memunculkan kampung inovatif baru seperti kampung warna warni di Jodipan yang kini sudah terkenal hingga mancanegara dan mampu memberdayakan ekonomi masyarakat setempat.
“Saya belajar banyak hal dari Pak HT tentang kerja keras dan konsistensi sehingga bisa diaplikasikan dalam pemerintahan,” pungkas Abah Anton. [mut]
