HTI Tuding LGBT Berlindung di Balik Kebebasan-HAM

Puluhan Aktifis HTI Jombang saat menggelar aksi menolak kelompok LGBT, mereka membentangkan spanduk dan membagikan selebaran bahaya propaganda kelompok LGBT ini di Indonesia. [ramadlan ]

Puluhan Aktifis HTI Jombang saat menggelar aksi menolak kelompok LGBT, mereka membentangkan spanduk dan membagikan selebaran bahaya propaganda kelompok LGBT ini di Indonesia. [ramadlan ]

Jombang, Bhirawa
Puluhan aktivis Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Jombang turun jalan mengecam dan menentang keras kelompok lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT). Mereka menuding, LGBT Berlindung di Balik Kebebasan dan HAM (Hak Asasi manusia).
“Mereka (LGBT ) kerap berlindung di balik kebebasan dan HAM. Padahal, dalih kebebasan dan HAM yang digunakan sebagai pembenar bagi kelompok ini jelas menyalahi beragam norma. Lebih-lebih norma Islam,”ujar Rifki, Koordinator aksi dalam orasinya di Perempatan Taman Kebonrojo, Jombang, Minggu (28/2).
Menurut Rifki, dalam Islam, orang tidak bebas sebebas-sebebasnya. Pandangan dan perilaku manusia terikat dengan syariat Islam. “ Allah akan melaknat manusia yang berperilaku seperti kaum Nabi Luth (homoseksual),” tandasnya.
Disamping berorasi, dalam aksinya, HTI membagikan selebaran kepada pengguna jalan, berisi kecaman terhadap LGBT, lengkap dengan argumen-argumen yang mendasari penolakan mereka dan juga menbentangkan spanduk dan poster hujatan terhadap ‘paham’ LGBT.
HTI mengingatkan, masyarakat hendaknya waspada terhadap propaganda LGBT yang diserukan dengan beragam cara dan sarana. Targetnya, adalah  menyebarkan ide LGBT agar diterima dan ditoleransi masyarakat.
“ Misalnya, dinyatakan LGBT merupakan ekspresi seksual dan gender dari faktor gen, keturunan dan bawaan. Padahal, tidak ada bukti secara ilmiah LGBT merupakan fenomena dari faktor gen. Kode gen ‘Xq28’ yang selama ini ditengarai sebagai gen pembawa kecenderungan fenotepe homoseksual, tidak terbukti mendasari sifat dari homoseksual,”pungkas Rifki mengingatkan. [rur]

Tags: