Hujan yang mengguyur Surabaya, Rabu (15/1) sore membuat beberapa kawasan di Surabaya banjir. Selain itu juga membuat kemacetan seperti di kawasan Mayjend Soengkono. [Oki abdul sholeh]
Surabaya, Bhirawa
Hujan deras yang melanda Kota Surabaya selama kurang lebih satu jam, sekitar pukul 16.00 WIB membuat beberapa titik di jalanan Kota Pahlawan tergenang. Akibatnya, sejumlah ruas jalan mengalami kemacetan cukup parah, membuat pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya menutup jalan yang mengalami kemacetan.
Dari pantauan Bhirawa, beberapa jalan yang tergenang seperti di Jalan dr Soetomo, Jalan Indragiri, Jalan Hayam Wuruk, Jalan Opak, Jalan Mayjen Sungkono, Jalan Adityawarman. Ketinggian air bervariasi. Antara 10 cm hingga 30 cm atau hingga di bawah lutut orang dewasa. Akibatnya puluhan motor mogok dan terpaksa berhenti di pinggir jalan. Bahkan tak jarang mereka terpaksa menuntun kendaraannya agar terhindari dari air.
Akibat genangan itu, sejumlah jalan seperti di Jalan Mayjen Sungkono, Jalan Indragiri dan Jalan Adityawarman mengalami kemacetan parah. Seperti di perempatan Jalan Indragiri, mobil dan sepeda motor tidak bergerak. Baik yang dari arah Mayjen Sungkono ke Jalan Adityawarman, Jalan Indragiri ke Jalan Mayjen Sungkono tidak bergerak sama sekali selama beberapa menit.
Namun setelah hujan mulai reda, kurang dari satu jam genangan yang ada di Jalan Mayjen Sungkono dan Jalan Indragiri sudah mulai surut. Begitu pula di jalan tersebut yang sebelumnya macet sudah terurai.
Dikutip dari Antara, banjir juga terjadi di Kendangsari, Surabaya. Menurut Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah mengatakan, banjir yang terjadi di kawasan Kendangsari akibat saluran air atau box culvert yang ada tidak bisa menampung air saat hujan deras. Hal ini dikarenakan box culvert dari sisi utara dan selatan tidak menyambung ditambah dengan banyaknya tumpukan sampah yang mengakibatkan banjir.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengatakan, sebelum ada box culvert sampai ada box culvert di kawasan Kendangsari tetap banjir saat hujan deras. Namun demikian, lanjut dia, banjir yang ada saat ini cepat surut. “Tapi sekarang terkurangi sedikit dengan adanya box culver. Meski banjir tapi cepat surut tidak seperti tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya. [iib]
