Hujan Disertai Angin Lumajang Telan Ratusan Juta Rupiah

Hujan Disertai Angin LumajangLumajang, Bhirawa
Belasan kejadian bencana akibat guyuran hujan lebat disertai angin kencang di Lumajang selama satu bulan terakhir mengakibatkan kerugian sebesar Rp 118,7 juta. “Kerugian yang paling besar nilainya adalah ambruknya gedung SDN Sememu 01 di Dusun Umbul, Desa Sememu, Kecamatan Pasirian pada 16 Januari lalu,” kata Ribowo, Ssos Kepala BPBD Kabupaten Lumajang.
Nilai kerugiannya ditaksir mencapai Rp 75 juta. Sedangkan untuk kejadian bencana lain, nilai kerugiannya bervariasi antara Rp 1,5 juta sampai Rp 7 juta.  Ribowo menyampaikan, selama bulan Januari terjadi 14 peristiwa bencana di berbagai wilayah Kabupaten Lumajang. “Sebanyak 12 kejadian di antaranya disebabkan faktor tingginya intensitas hujan,” katanya.
Kejadian bencana yang disebabkan oleh hujan ini, diantaranya Balai Dusun Sumberlangsep, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro yang juga digunakan untuk aktivitas PAUD atapnya ambruk setelah duguyur hujan deras yang disertai angin kencang. “Selain itu masih ada pengeroposan jalan akibat hujan di wilayah Kelurahan Rogotrunan, Kecamatan Kota Lumajang,” tambahnya.
Kemudian tiga kejadian tanah longsor di jalur selatan Lumajang-Malang, Dusun Krajan, Desa Kedawung, Kecamatan Padang dan Desa Gondoruso, Kecamatan Pasirian. Sejumlah pohon juga tumbang, terjadi abrasi, kerusakan saluran air dan gedung SD yang ambruk. [yat]

Tags: