Ibu Rumah Tangga Banyak Terjangkit HIV/AIDS

HIVSidoarjo, Bhirawa
Di Kab Sidoarjo pengidap penyakit HIV/AIDS ternyata lebih banyak dari kalangan ibu rumah tangga dibanding Pekerja Seks Komersial (PSK). Dari akumulasi sejak tahun 2003 sampai Juni 2016, jumlah ibu rumah tangga yang terjangkit sebanyak 272, sedangkan PSK sebanyak 140.
Fery Effendi, pegiat dari Komisi Penanggulangan HIV/AIDS (KPA)  Kab Sidoarjo, menyampaikan, banyak ibu rumah tangga yang terjangkit HIV/AIDS dibanding PSK, dimungkinkan pertama tertular dari suami yang tidak pakai kondom saat berhubungan intim. Kedua, dimungkinkan ibu rumah tangga juga nakal mempunyai pekerjaan sampingan sebagai PSK.
Petugas Dinas Kesehatan Kab Sidoarjo, Rohati, saat memberikan pembinaan tentang HIV/AIDS pada petugas Satpol PP di Kec Sidoarjo itu, Jatim tahun 2015 lalu berada diurutan kesatu penderita HIV/AIDS, kasus ini seperti gunung es.
Untuk kondisi di Kab Sidoarjo, jumlahnya tiap tahun naik. Dari data yang dikumpulkan dari 26 Puskesmas dan 1 RSUD, sampai sekarang terakumulasi ada 1741 kasus. Kasus ini banyak dialami usia produktif 25 sampai 49 tahun. ”Ada PNS dan TNI polri yang terkena,” kata  Rohati, Rabu (3/8) kemarin.
Dari 1741 kasus itu, lanjut Rohati, yang mati ada 370. Mereka tertular diantaranya dari hubungan seks, jarum Narkoba, bisa alat cukur dan alat akupuntur. Menurutnya itu perlu diwaspadai. Penyakit ini terjadi karena kekebalan tubuh yang semakin menurun. Saat kondisi tubuh kena infeksi, tubuh gampang sakit akibat daya tahan tubuh turun.
Sekretaris Satpol PP, Touriqudin dalam kesempatan itu minta kepada para anggota Satpol PP supaya memanfaatkan kegiatan itu dengan sebaik-baiknya saat menjalankan tugas.
Menurut Toriq, sesuai Perda 13 tahun 2010, Tupoksi Satpolm PP memang bersinggungan dengan penertiban masalah itu. Maka itu petugas Satpol PP dianggap perlu tahu masalah HIV/AIDS. ”Semoga kegiatan pembinaan ini merasuk pada pikiran dan sikap pada petugas,” katanya. [kus]

Tags: