IKA ITS Jatim Ciptakan Pemimpin Masa Depan

Ketua Umum IKA ITS PW Jatim Dr Ir Wahid Wahyudi MT saat memberikan paparan dalam acara Future Leader Program yang digagas IKA ITS PW Jatim.

Surabaya, Bhirawa
Ikatan Alumni Institut Teknologi Sepuluh November (IKA ITS) PW Jatim menggelar acara bertajuk Future Leader Program. Kegiatan yang digelar dua hari, 4-5 Agustus 2018 ini bertujuan untuk menciptakan pemimpin masa depan pada era revolusi industri 4.0.
Ketua Umum IKA ITS PW Jatim, Dr Ir Wahid Wahyudi MT menuturkan, Future Leader Program ini merupakan acara yang dikhususkan untuk alumni ITS yang berusia 25-35 tahun dan sudah berkerja diberbagai tempat. Dengan kegiatan ini, nantinya muncul bibit-bibit baru pemimpin masa depan yang mempunyai visi kuat dan berkarakter.
“Ini adalah salah satu upaya kita untuk ikut menciptakan pemimpin masa depan, diera revolusi industri 4.0. Pemuda harus siap memasuki era revolusi industri 4.0 ini. Dimana, dituntut tidak hanya mempunyai kompetensi saja, tapi faktor lainnya,” kata Wahid, ditemui saat membuka Future Leader Program di Hotel Singgasana Surabaya, Sabtu (4/8).
Menurut dia, ada beberapa tuntutan harus dipenuhi anak muda dalam memasuki era revolusi industri 4.0. Yakni; harus mampu berfikir di luar kebiasaan atau out of the box. Artinya, dia berfikir tidak secara konvensional dan sudah biasa dilakukan banyak orang. Lalu, harus konsisten menjalankan visinya.
“Salah satu contoh anak muda yang konsisten menjalankan visinya adalah Nadiem Makarim, yang menjalankan usaha angkutan online. Dia sangat konsisten dan mampu membaca kebutuhan masyarakat. Angkutan online sangat dibutuhkan masyarakat,” tutur Wahid, yang sehari-hari menjabat Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jatim.
Di era revolusi industri 4.0, lanjutnya, tidak bisa dipisahkan dengan kemajuan teknologi digital dan berani mengambil resiko. “Pemimpin masa depan harus menguasai kemajuan teknologi, tidak boleh gaptek (gagap teknologi),” ungkapnya.
Wahid mencontohkan, tiga pengusaha muda yang telah sukses di era revolusi industri 4.0 itu adalah pendiri Go-Jek Nadiem Makarim, pendiri Tokopedia William Tanuwijaya dan Ferry Unardi pendiri Traveloka.
“Usia mereka semua masih di bawah 30-an tahun. Tapi telah sukses dibisnisnya dengan omzert triliunan rupiah per bulannya. Jadi orang sukses tidak harus menunggu tua. Tapi anak-anak muda juga mampu melakukannya,” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Rektor IV ITS Ketut Buda Artana saat hadir mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi acara yang telah digagas IKA ITS PW Jatim. Menurutnya, alumni ITS telah tersebar diberbagai penjuru dunia. Baik dunia industri, birokrasi, politik dan wirausaha.
“Kami dari ITS sangat berterima kasih telah dilakukan kegiatan Future Leader Program. Kegiatan ini sangat penting untuk menciptakan pemimpin masa depan yang tangguh disemua sektor. Apalagi saat memasuki era revolusi industri 4.0,” katanya. [iib]

Tags: