Menpora-Imam-Nahrowi-hadiri-pelantikan-ketua-PMII-Jatim-di-Komplek-Balai-Pemuda-Surabaya.
Surabaya, Bhirawa
Menpora, Imam Nahrowi menolak dicalonkan menjadi Gubernur Jatim meski dari segi kapasitas, kapabilitas dan popularitas sudah memenuhi syarat. Alasannya, karena dirinya mau berkonsentarsi dari jabatannya sebagai Menpora sampai habis masa jabatannya.
“Saya ini milik Pak Jokowi. Artinya jika beliaunya tidak memberikan mandat kepada saya untuk maju Pilgub, maka saya berkosentrasi penuh menjadi Menpora. Apapun ini adalah amanah yang wajib saya kerjakan dengan sebaik-baiknya,”tegas mantan Anggota DPR RI ini usai menghadiri pelantikan PMII Jatim, Sabtu (3/9).
Ditambahkannya, jika di Jatim masih banyak calon yang mumpuni, diantaranya Abdul Halim Iskandar yang juga Ketua DPW PKB Jatim yang kini terus berkeliling Jatim untuk mengenalkan diri dengan motto Holopis Kuntul Barisnya. Karenya dirinya cukup sibuk menjadi Menpora karena banyaknya persoalan yang membelit persepakbolaan Indonesia.
Seperti diketahui saat pembukaan acara PMII di Balai Pemuda Surabaya, Ketua IKA PMII, Mujtahid Anshori mengaku PMII mendukung penuh Imam Nahrowi di dalam pelaksanaan pilgub Jatim 2018 mendatang. Alasannya sebagai sosok muda dan memiliki kapabilitas, kapasitas serta popularitas tinggi dan juga orang NU, Nahrowi cocok duduk sebagai Gubernur Jatim yang akan datang.
“Kami berharap Pak Imam mau dicalonkan. Apalagi IKA PMII mendukung penuh Pak Imam maju dalam Pilgub Jatim nanti,”tegasnya yang langsung mendapat sambutan dari seluruh pengurus dan anggota PMII Jatim. [Cty]
