Imugard, Imunomodulator Alami Efektif Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Imunomodulator berfungsi memperkuat sistem imun tubuh, sehingga mampu melindungi tubuh secara optimal dari infeksi atau mikroorganisme.

Surabaya, Bhirawa
Imunomodulator zat yang berfungsi memperkuat sistem imun tubuh, sehingga mampu melindungi tubuh secara optimal dari infeksi atau mikroorganisme seperti virus, bakteri atau parasit. Imunomodulator berbahan alami dapat diperoleh dari tanaman herbal asli Indonesia, seperti Meniran, daun kelor, dan kunyit.

Chief Business Development and R&D PT Deltomed Laboratories, apt. Drs. Victor S. Ringoringo, S.E., M.Sc., mengungkapkan PT Deltomed Laboratories, produsen obat herbal yang telah berpengalaman selama lebih dari 40 tahun, berkomitmen untuk terus mendukung kesehatan tubuh masyarakat Indonesia.

Salah satunya melalui produk herbal yang dapat memelihara dan meningkatkan daya tahan tubuh masyarakat Indonesia yaitu produk herbal imunomodulator bernama Imugard. Konsumsi Imugard secara teratur efektif dapat membantu memelihara dan memperkuat sistem pertahanan tubuh.

“Kehadiran Imugard merupakan bentuk komitmen Deltomed dalam mendukung kesehatan masyarakat agar daya tahan tubuh masyarakat di tengah situasi pandemi COVID-19 tetap terpelihara dan dapat meningkat. Imugard mengandung 100% ekstrak Meniran, daun kelor, dan kunyit yang khasiatnya tidak diragukan lagi.

Imugard juga telah disetujui dan mendapatkan Izin Edar dari Badan POM RI. Membangun daya tahan tubuh yang prima melalui konsumsi herbal juga dianjurkan oleh BPOM dalam Buku Saku Obat Tradisional untuk Daya Tahan Tubuh dan Pedoman Penggunaan Herbal dan Suplemen Kesehatan dalam Menghadapi COVID-19. Berbeda dengan produk herbal lainnya, Imugard mengandung zat imunomodulator yang berfungsi memperkuat sistem imun tubuh. Dengan imunitas yang baik, maka tubuh dapat melawan berbagai virus, bakteri dan parasit penyebab penyakit,” terangnya, Rabu (28/10).
Drs Victor S.Ringoringo, S.E., M.ScRabunambahkan Zat imunomodulator dalam Imugard benar-benar dari bahan herbal alami, sehingga sangat aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat. Selain itu, untuk mempertahankan zat imunomodulator yang terkandung dalam Meniran, daun kelor dan kunyit; produk Imugard diproduksi dengan standar Good Manufacturing Practices (GMP) dan Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB).

“Dengan menerapkan GMP dan CPOTB sehingga Imugard mempunyai kualitas yang baik, berkhasiat, dan aman. Selain itu Imugard juga sudah tersertifikasi Halal sehingga aman dikonsumsi oleh semua kalangan,” ujarnya.

Imugard sendiri baik dikonsumsi oleh anak usia di atas 12 tahun, dewasa maupun lansia dengan dosis sebanyak 1 kaplet setiap hari, tetapi jika kondisi tubuh sedang turun atau membutuhkan lebih, bisa di konsumsi 2 kaplet sehari.

Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) dr. Inggrid Tania, M.Si. menjelaskan, Imunomodulator adalah zat yang berfungsi memodifikasi respon imun terhadap antigen dari dalam tubuh maupun luar tubuh atau benda asing yang mengancam kesehatan.
Imunomodulator bekerja dengan menstimulasi mekanisme pertahanan spesifik (satu jenis antigen) dan non-spesifik (berbagai macam antigen). Selain itu, imunomodulator juga berperan sebagai imunostimulan, yaitu senyawa yang dapat meningkatkan mekanisme pertahanan tubuh. Konsumsi imunomodulator untuk tingkatkan daya tahan tubuh sangat penting, terlebih saat ini masyarakat sedang menghadapi ancaman virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19.”

“Masyarakat dapat memperoleh zat imunomodulator dengan mengonsumsi tanaman herbal, seperti Meniran, daun kelor dan kunyit, baik dalam bentuk segar maupun produk siap minum. Konsumsi imunomodulator alami yang berasal dari ketiga herbal tersebut dapat digunakan dalam jangka waktu panjang dan tanpa batas durasi maksimal. Pasalnya Meniran, daun kelor dan kunyit secara umum tidak memiliki kontra indikasi yang membahayakan tubuh. Meski begitu, penggunaan imunomodulator yang sifatnya imunostimulan kuat sebaiknya dibatasi selama 6-8 minggu atau dengan konsultasi dokter, sebab dikhawatirkan dapat mencetuskan penyakit autoimun dan memperparah alergi,” jelas dr. Inggrid.

Meniran terbukti secara ilmiah sebagai imunostimulan yang berfungsi meningkatkan sistem imun spesifik dan non spesifik. Daun kelor kaya akan nutrisi seperti kalsium, zat besi, fosfor, kalium, zinc, protein, dan berbagai vitamin, serta berfungsi juga sebagai imunomodulator.

Kunyit juga dapat membantu memelihara sistem saluran pencernaan sehingga meningkatkan absorpsi nutrisi pada saluran pencernaan, serta sebagai antiviral, anti inflamasi yang berfungsi sebagai imunomodulator. [riq]

Tags: