Sujono Teguh Wijaya daftar sebagai bakal calon Walikota Kediri ke DPC PDIP Kota Kediri
(Sujono Siap Rebut Rekom PDIP)
Kota Kediri, Bhirawa
Mesin politik masing-masing partai menjelang tahapan Pilwali mulai menggeliat, secara mendadak calon dari incumbent Abdullah Abubakar mengambil formulir pendaftaran calon Wali Kota ke DPD Nasdem. Di waktu bersamaan calon wali kota dari Golkar Sujono Teguh Wijaya juga mendaftarkan diri sebagai calon Walikota melalui PDIP dihari terakhir pendaftaran calon.
Sekitar pukul 11.00 Walikota Kediri Abdullah Abubakar melalui ketua DPD PAN Abdul Bagi Bafaqih dan didampingi tim sukses mendatangi kantor DPD Nasdem untuk ambil formulir pendaftaran calon Wali Kota yang di buka oleh DPD Nasdem, Sebelumya Samsul Ashar juga mendatangi DPD Nasdem untuk meminta rekomendasi dari Partai Nasdem dalam kompetisi pilwali nanti.
Secara otomatis jika Abdullah Abubakar serius mendaftarkan diri melalui partai Nasdem pihaknya akan Berebut rekomendasi dari Partai besutan Surya Paloh ini. “Ya hasilnya penjaringan nantinya kita serahkan semua ke DPD, ini kan masih belum selesai penjaringannya,” kata Ketua DPD Nasdem Navis Kurtubi.
Diakuinya kedatangan rombongan dari DPD PAN untuk mengambil formulir pendaftaran di DPD Nasdem ini terkesan dadakan, karena selama ini juga tidak ada komunikasi secara intens terkait pengambilan formulir pendaftaran bakal calon wali kota ini. “Sangat mendadak, tadi saya ketika di KPU baru dikabari, namun demikian siapa pun kita terima, toh nantinya yang menentukan DPP, disini hanya sebagai pelaksana saja,” ujarnya.
Ketua DPD PAN Abdul Bagi Bafaqih mengungkapkan jika kedatangan ke DPD Nasdem untuk mengambil formulir pendaftaran yang dibuka oleh Partai Nasdem. “Kedatangan saya kesini bukan selaku Partai Amanat Nasional namun atas nama orang tua Mas Abu, karena kami mendengar Nasdem membuka pendaftaran tanpa mahar alangkah baiknya jika kami ikut mendaftar, dan Kepala pemerintahan atau daerah jika koalisi dengan banyak partai akan lebih baik, agar pemerintahannya dapat berjalan mulus,” ungkapnya.
Di waktu yang sama, secara mengejutkan calon dari DPD Golkar Sujono Teguh Wijaya tepat dihari terakhir pendaftaran di PDIP mendatangi kantor DPC PDIP Kota Kediri untuk mendaftarkan diri menjadi calon Wali Kota, dengan masuknya Sujono Teguh Wijaya melalui PDIP ini dipastikan juga akan berebut rekomendasi dari Ketua umum Partai berlambang banteng moncong putih Megawati Soekarno Putri.
Sujono Teguh Wijaya mengaku siap untuk berebut rekom dari PDIP dengan Samsul Ashar, menurutnya saat ini pihaknya melakukan persiapan dengan terus meningkatkan popularitas dan elektabitas sebagai senjata merebut rekom dari PDIP. “Kita melihat popularitas atau elektabitas saya untuk merebut rekom itu, kita akan terus semangat,” ujarnya.
Lebih lanjut Jono mengungkapkan jika program utama yang bakal diusung jika nanti menjadi calon Wali kota adalah perbaikan dunia pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Ketua DPC PDI Kota Kediri Agus Sunoto mengungkapkan, dengan adanya dua calon wali kota yang mendaftar ini juga tidak menutup kemungkinan akan menjadi satu, namun dia menegaskan semuanya yang menentukan dari DPP. [van]
