Jakarta, Bhirawa.
Bersama pemerintah, Ikatan Motor Indonesia (IMI) ingin mewujudkan Indonesia sebagai kiblat otomotif kendaraan bermotor listrik, dunia.
“Salah satu misi IMI adalah mempercepat migrasi kendaraan konvensional berbahan bakar fosil, ke kendaraan bermotor listrik. Hal itu dilandasi karena Indonesia punya sumber daya Nikel yang melimpah. Juga maret yang besar dengan 260 juta penduduk. serta infrastruktur jalan juga pelabuhan yang sangat layak sebagai penunjang ekspor,” ungkap
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo seusai rapat final tim formatur penyusunan kepengurusan IMI periode 2021-2024, hari Jumat (15/1).
Bambang Soesatyo yang dipercaya menjadi Ketua Umum IMI, memimpin rapat final tim formatur penyusunan kepengurusan IMI periode 2021-2024. Para Wakil Ketua Umum IMI, antara lain Sadikin Aksa, Boy Haryanto Yoedo, Rifat Singkat, M Riyanto, Juniarto, Teungku Irfan Bahrain dan Muh. Setiawan.
Rapat formatur memutuskan Bahwa, Ketua Dewan Pembina Letjen TNI AD, AM Putranto. Dengan anggota antara lain Hutomo Mandala Putra (Tomy Soebagyo), Tonton Soeprapto, Ricardo Gelael, Iwan Buleleng, Nanan Soekarno, Sambudi Gustian, Prasetyo Edi Marsudi. Sekjen dipegang Ahmad Sahroni dan Bendahara umum, Effendi Gunawan.
Para tokoh balap dan otomotif nasional, juga terlibat dalam kepengurusan IMI 2021-2024. Antara lainMoreno Soeprapto, Rifat Sungkar, Ananda Mikola,
Para milenial dan selebritis pecinta otomotif yang hadir antara lain Rudy Salim, Rafli Ahmad, Atta Halilintar, Andre Taulany, Gading Marlen, Jolene Marie.
“Kombinasi senior-junior dalam jajaran kepengurusan IMI periode 2021/2024 akan menguatkan semangat kegotong royongan. Karena memajukan industri dan olahraga otomotif, perlu melibatkan banyak pihak. Baik dari unsur pemerintahan hingga berbagai kalangan,” ujar Bamsoet menyemangati IMI. (ira)
