Indonesia Pastikan Bayar Kekurangan Asian Paragames

Foto Ilustrasi.

Jakarta, Bhirawa.
Indonesia memastikan pembayaran kekurangan biaya tuan rumah Asian Paragames 2018 tahap kedua sebesar Rp10 miliar setelah membayar biaya tahap pertama pada akhir 2016 sebesar Rp10 miliar.
“Kami akan memastikan dukungan pemerintah terkait penyelenggaraan Asian Paragames dan menyampaikan permohonan maaf kepada Komite Paralimpiade Asia (APC) karena kami masih konsentrasi terhadap Asian Games,” kata Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S. Dewa Broto selepas rapat koordinasi Asian Games di Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Rabu.
Gatot mengatakan Kemenpora akan menjelaskan gelanggang-gelanggang olahraga untuk 17 cabang Asian Paragames dalam pertemuan dengan APC yang akan berlangsung pada Kamis (16/3).
“Jumlah cabang olahraga memang sudah pasti 17 cabang. Tapi, cabang-cabang apa saja yang akan digelar masih dinamis. Mereka juga akan lebih banyak berinteraksi dengan DKI Jakarta karena penyelenggaraan Asian Paragames di Jakarta,” kata Gatot.
Kemenpora juga akan menyampaikan kepada APC terkait Ketua Panitia Penyelenggaraan Asian Paragames (INAPGOC) yang telah ditunjuk yaitu Raja Sapta Oktohari.
“Kami sudah memanggil Okto pada Senin (13/3). Kami akan mengirimkan surat keputusan penunjukan Ketua INAPGOC pada Kamis,” kata Gatot.
Sebelumnya pada November 2016, Indonesia berkukuh mempertandingkan 17 cabang olahraga dalam Asian Para Games 2018 yang akan berlangsung di Jakarta pada 8-20 Oktober 2018.
Tujuh belas cabang olahraga yang akan dipertandingkan itu adalah atletik, angkat beban, anggar kursi roda, bulu tangkis, bochia (permainan bola boling untuk atlet difabel), bola boling 10 pin, bola voli duduk, bola basket kursi roda, catur, goalball (olahraga khusus penyandang tuna netra), judo, lawnball, menembak, panahan, renang, tenis kursi roda, dan tenis meja kursi roda.
“Sidang Umum Komite Paralimpiade Asia (APC) mengusulkan jumlah cabang olahraga dalam Asian Para Games 2018 adalah 23 cabang seperti Asian Para Games 2014 di Incheon, Korea Selatan. Tapi, Indonesia tetap akan menyelenggarakan 17 cabang olahraga,” kata Gatot.
Asian Para Games 2018, lanjut Gatot, akan diikuti 41 negara anggota APC di Asia yang terdiri dari sekitar 4.000 atlet, 2.000 ofisial, dan 1.000 wasit. Jumlah peserta itu lebih banyak dibanding Asian Para Games 2014 di Incheon yang terdiri dari 2.497 atlet.
Dalam Asian Para Games 2014 di Incheon, Korea Selatan, Indonesia menempati peringkat ke-9 dengan sembilan medali emas, 11 medali perak, dan 18 medali perunggu. Hasil itu lebih baik dibanding prestasi kontingen Merah-Putih pada Asian Para Games 2010 yang hanya meraih satu medali emas, lima medali perak, dan lima medali perunggu. [ira.ant]

Tags: