Selama kepemimpinan Gubernur Jatim Dr H Soekarwo , pembangunan di Pulau Madura kian berkembang. Sejak pembangunan Jembatan Tol Suramadu yang menghubungkan Surabaya-Madura, masyarakat Madura mulai merasakan dinamika perkembangan perekonomian. Namun masih perlu peningkatan-peningkatan yang harus dilakukan Pemprov Jatim dalam memajukan perekonomian yang ada di sana.
H Hisan SE, salah satu anggota DPRD Jatim yang selalu getol mengupayakan kepada Pemprov Jatim agar pembangunan di pulau yang terkenal penghasil garamnya ini ditingkatkan. Hal ini perlu disampaikan karena berdasarkan fakta saat dia melakukan tugas reses yang pertama, masih banyak dijumpai berbagai hal yang harus ditingkatkan seperti sektor pendidikan, kesehatan dan infrastruktur jalannya. Sektor-sektor ini masih banyak dikeluhkan warga setempat.
Menurut politisi yang senang berkecimpung di dunia kontraktor ini, dunia pendidikan saat ini khususnya di Kabupaten Sampang perlu ditingkatkan lagi , karena di daerah Sampang keberadaan BOS Madin masih sangat minim dirasakan sekolah yang berbasis Islam. Padahal banyak sekolah Madrasah maupun pondok pesantren yang rusak. Mereka sangat membutuhkan bantuan BOS Madin dari Pemprov Jatim.
Begitu pula dunia kesehatan, kata Hisan, masyarakat di sana masih kurang mendapatkan pelayananan kesehatan yang maksimal, meski sudah ada Puskesmas. ”Alangkah baiknya jika ada rumah sakit setingkat tipe 2 dibangun di daerah Kabupaten Sampang,”usulnya.
Ditambahkan pria asli kelahiran Sampang ini, untuk Infrastruktur jalan baik jalan antar desa maupun antar kabupaten masih perlu ditingkatkan karena realita di lapangan, banyak jalan yang menghubungkan antar desa maupun antar pulau kondisinya rusak. ”Supaya masyarakat tidak berisiko melewati jalan tersebut maka harus segera dilakukan perbaikan infrastruktur jalan desa. Dengan begitu masyarakat bisa lancar dalam mengait rejeki demi keluarganya,” terang bapak 3 anak ini. [cty]