Ingin MA Ikut UNBK

Ma’mulah Harun

Ma’mulah Harun
Masih minimnya jumlah SMA di kepulauan sekitar 12 sekolah yang ikut Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) membuat trenyuh anggota DPRD Jatim, Ma’mulah Harun.  Apalagi, untuk Madrasah Aliyah (MA) masih 60 persen yang belum bisa UNBK.
Khusus untuk MA ini memang menjadi kewenangan Kementerian Agama, sehingga Dinas Pendidikan Jatim tidak bisa berbuat banyak selain hanya memberi dorongan. Karenanya, politisi perempuan asal PKB ini mencoba melakukan upaya agar MA bisa melaksanakan UNBK semuanya.
“Kalau harus langsung semuanya memang berat. Kita akan lakukan secara bertahap. Akan kita beri motivasi agar Madrasah Aliyah ini mau melakukan sharing dengan wali murid untuk pengadaan komputer,” kata Wakil Rakyat dari Dapil III (Banyuwangi, Bondowoso, dan Situbondo) ini kemarin.
Lebih lanjut politisi asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini akan menggandeng pemerintah kabupaten agar mau membantu pengadaan komputer di sekolah baik MA maupun SMA. Sebab menurut Ma’mulah, UNBK menumpang di sekolah lain akan membuat siswa merasa tidak nyaman.
Anggota Komisi E ini menilai pelaksanaan UNBK memang sangat kompleks yang harus dipersiapkan. Mulai dari sarana dan prasarana komputer, internet, juga listrik.
UNBK tahun ini memang belum bisa diikuti 669 MA.  Total MA yang di Jatim 1.611 lembaga, yang bisa mengikuti UNBK sebanyak 942 lembaga. Dengan rincian 661 MA melaksanakan UNBK mandiri, sedangkan 281 MA masih menumpang di sekolah lain.
“Untuk Madrasah Aliyah, memang ada 669 lembaga yang masih UNPK (Ujian Nasional Pensil Kertas). Kami dorong agar tahun depan madrasah ini 100% UNBK,” katanya. [cty]

Rate this article!
Ingin MA Ikut UNBK,5 / 5 ( 1votes )
Tags: