Ini Langkah Cabup Fauzi Tekan Pasar Gelap Peredaran Narkoba

Cabup Sumenep, Ach Fauzi bersama kiai kariamatik

Sumenep, Bhirawa
Pasar gelap peredaran narkoba di Kabupaten Sumenep sangat menghawatirkan karena relatif tinggi. Untuk mengantisipasi, perlu kerjasama banyak pihak, mengingat Sumenep memiliki 126 Pulau yang tersebar di 27 kecamatan.
Calon Bupati Sumenep nomor urut 01, Achmad Fauzi memiliki perhatian serius terhadap maraknya peredaran barang haram tersebut. Menurutnya, peredaran narkoba di kabupaten paling ujung timur Pulau Madura ini tak boleh dibiarkan terus berkembang.
Salah satu upaya yang akan dilakukan pihaknya, terutama jika terpilih sebagai bupati pada 9 Desember mendatang, ialah menggandeng para kiai dan mendorong guru ngaji untuk ikut serta menyosialisasikan bahaya barang haram tersebut.
“Kami ingin menggandeng para kiai dan mendorong para guru ngaji untuk ikut membantu sosialisasi persoalan bahaya narkoba agar Sumenep ini terbebas dari narkoba,” kata Fauzi, Kamis (12/11).
Calon Bupati Sumenep yang berpasangan dengan Nyai Hj. Dewi Khalifah ini berkomitmen membuat program Desa Tangguh Narkoba sebagai salah satu upaya menekan peredaran barang berbahaya itu, baik di wilayah daratan maupun kepulauan.
“Dalam hal ini kita akan menggandeng semua pihak, baik Polres, BNNK hingga elemen lain yang sama-sama memiliki komitmen memerangi narkoba,” tegasnya.
Suami Nia Kurnia ini juga merespons positif program Polres Sumenep untuk memondokkan para pengguna narkoba. “Kami sangat merespon positif program Polres untuk memondokkan para pengguna yang tertangkap,” jelasnya.
Sekadar diketahui, Pilbup Sumenep tahun 2020 diikuti dua pasangan calon, yaitu Achmad Fauzi – Nyai Hj. Dewi Khalifah (nomor urut 1) dan pasangan Fattah Jasin – KH. Ali Fikri (nomor urut 2).
Pasangan Achmad Fauzi – Hj. Dewi Khalifah diusung PDI Perjuangan, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Bulan Bintang (PBB). Sedangkan pasangan Fattah Jasin – KH. Ali Fikri diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrat, Partai Nasdem, Partai Hanura, dan Golkar sebagai partai pendukung. [sul]

Tags: