Intel TNI AL Amankan Pimpinan Musuh di Hotel Ibis Rajawali

Simulasi-penculikan-tamu-Hotel-Ibis-yang-dilakukan-anggota-Intel-TNI-AL-Kamis-[18/8].-[abednego/bhirawa].

Simulasi-penculikan-tamu-Hotel-Ibis-yang-dilakukan-anggota-Intel-TNI-AL-Kamis-[18/8].-[abednego/bhirawa].

(Simulasi  Menghadapi Lawan)
Surabaya, Bhirawa
Suasana di Hotel Ibis Jl Rajawali Surabaya, Kamis (18/8) seketika menjadi riuh saat terjadi penculikan terhadap salah seorang tamu hotel.  Disebut-sebut kawanan penculik yang memakai balaclava  merupakan oknum Intel TNI Angkata Laut (AL).
Tamu yang menginap di lantai tujuh hotel tersebut langsung didatangi beberapa oknum Intel TNI AL. Dengan cara memecah kaca kamar hotel dan meledakkannya dengan peledak, pelaku tanpa basa-basi menyekap dan membius korban hingga tidak sadarkan diri. Kemudian pelaku mengeler korban dengan cara menggantungkan menuju luar candela, hingga disekap dalam mobil.
Aksi penculikan itu merupakan simulai dari anggota Intel TNI AL. Tak hayal aksi tersebut sempat membuat geger warga sekitar dan membuat kemacetan disekitar jalan Rajawali yang penasaran melihat serta memperlambat laju kendaraanya.
Asintel Koarmatim Kolonel Laut (E) Yanuar Adi Legowo mengatakan, aksi simulasi yang melibatkan anggota Intel dan tim khusus TNI AL itu sebaga wujud mengasah kemampuan dalam melumpuhkan lawan.
“Pasukan yang tergabung dalam penculikan ini merupakan pasukan khusus dengan sasaran pemimpin musuh. Tujuannya untuk mengetahui kekuatan dalam melakukan pelumpuhan,” kata Kolonel Laut (E) Yanuar Adi Legowo, Kamis (18/8).
Dijelaskan Yanuar, simulasi ini juga bertujuan untuk melakukan peningkatan tugas pokok dalam melakukan sabotase. Terutama terhadap kekuatan yang bertujuan untuk mengambil alih daerah maupun objek vital yang dikuasau musuh.
“Selain melakukan aksi penculikan didalam Hotel. Simulasi yang sama ini juga dilakukan dengan pembajakan kapal serta pengasaan objek vital Pemerintah yang mempunyai tingkat resiko tinggi,” pungkasnya. [bed]

Tags: