Investor Inggris Tertarik ke Lamongan

Menyerahkan sejumlah dokumen peluang investasi di Lamongan. Bupati Fadeli saat berada di kedutaan besar Indonesia di Inggris.[supriyatno/bhirawa]

Menyerahkan sejumlah dokumen peluang investasi di Lamongan. Bupati Fadeli saat berada di kedutaan besar Indonesia di Inggris.[supriyatno/bhirawa]

Lamongan, Bhirawa.
Lawatan Bupati Fadeli ke Inggris dalam UK-Indonesia Business Forum membuahkan hasil dengan banyaknya investor di Inggris yang tertarik untuk menanamkan modalnya. Tindak lanjut dari ketertarikan itu, sejumlah investor dari Inggris akan mengunjungi Jawa Timur, termasuk Lamongan, pada Juni 2016.
Hal itu disampaikan Bupati Lamongan Fadeli usai dari kunjungan kerjanya ke Inggris minggu lalu. Lamongan, lanjut dia, terpilih untuk dijadikan destinasi yang ditawarkan kepada Inggris karena memiliki potensi yang masih terbuka di kawasan pantura.
Dari hasil kunjungannya ke Inggris tersebut, dia menyebut sejumlah investor tertarik untuk mengembangkan kawasan pantura Lamongan. “Meski saat ini industri di kawasan Pantura Lamongan sudah berkembang pesat, masih ada ruang untuk pengembangan lebih lanjut,” ujar Bupati Fadeli.
Ditambahkan olehnya, kesempatan yang diberikan untuk menggaet calon investor langsung di Inggris ini harus dimanfaatkan dengan maksimal. Lebih istimewa lagi, karena Lamongan menjadi satu dari hanya tiga kabupaten di Jawa TimurĀ  yang mendapat kesempatan dari Pemprov Jawa Timur tersebut.
“Harapannya, dengan industri yang semakin berkembang, akan menimbulkan efek berantai bagi kesejahteraan masyarakat Lamongan. Dari serangkaian pertemuan yang dilakukan bersama Pemprov Jawa Timur dan Kementerian Perdagangan RI dalam UK-Indonesia Business Forum tersebut, nanti para investor itu akan mengunjungi Jawa Timur, termasuk Lamongan,” jelas putra kelahiran Glagah tersebut.
Kawasan pantura Lamongan ini, lanjut dia, didesain untuk menjadi pusat bagi penyediaan logistik sebagai penyangga industri di Surabaya, Sidoarjo dan Gresik. Menurut dia, kawasan ini dalam proyek tersebut didesain oleh Pemprov Jawa Timur untuk menjadi lokasi pemindahan bandara dan sejumlah infrastruktur penunjang lainnya.
Dalam proyek yang disebut sebagai Lamongan North Coast Development Programme tersebut, masih menurut Fadeli, investor akan diajak untuk membuat desain perencanaan, pengembangan bandara, tata ruang dan industri yang bisa mendukung Pantura Lamongan sebagai pusat logistik. [yit,adv]

Rate this article!
Tags: