Istri Bupati Jombang Tantang Kaum Lelaki Peduli

7-FOTO KAKI rur-Man Care (1)Jombang Bhirawa
Tjaturina Wihandoko, Istri Bupati Nyono Suharly dan artis cantik, Inne Febriyan menantang kaum laki laki untuk ikut berperan aktif peduli akan nasib ibu dan anak. Pasalnya, angka kematian ibu dan bayi di kabupaten Jombang masih tergolong tinggi, yakni nomor 5 di Jawa Timur.
Tjaturina yang juga ketua penggerak PKK mengungkapkan, tercatat, selama tahun 2014 ini, angka kematian bayi baru lahir hingga bulan ini sebanyak 116 jiwa sedangkan kematian ibu sebanyak 18 orang. “Kita berharap kaum laki laki juga ikut peduli akan kondisi kaum ibu dan bayi mereka, sehingga secara bersama sama bisa menekan angka kematian ibu dan bayi,” ujarnya usai menggelar acara nonton bareng Mancare, Lelaki peduli bersama artis cantik Inne Febriyan diruang bung Tomo pemkab Jombang, Selasa (14/10).
Tjatur bertekad kabupaten Jombang bisa terbebas dari angka kematian ibu dan anak. Salah satu usaha yang kini terus digalakkan adalah mengkampanyekan laki laki peduli. Dengan kegiatan ini, diharapkan kaum adam bisa lebih empati terhadap istri dan anak.
“Artinya kaum laki laki tidak terlalu memberi beban terhadap istri terutama saat hamil, termasuk harus siap siaga untuk mengantar periksa ke bidan atau dokter demi kesehatan bayi dan ibunya disamping itu pemberian nutria atau makanan yang menjadi kebutuhan bayi dalam kandungan diharapkan bisa dicukupi kaum laki laki. Seperti buah misalnya,” imbuhnya.
Hal yang sama juga dikatakan, artis cantik Inne Febriyani, yang turut hadir sebagai nara sumber dalam kegiatan laki laki peduli. Karena menurutnya kegiatan semacam ini penting untuk kebaikan bangsa ini, yakni untuk meminimalisir kekerasan dalam rumah tangga. “Lebih mengoptimalkan keluarga. Agar anak anak tumbuh sehat, secara fisik dan psikis atau batinnya,” ujarnya yang mengaku tertarik dengan isu kekerasan terhadap Rumah Tangga.
Karenanya Inne berharap kaum laki laki tidak berbuat kekerasan dalam keluarga. Alasannya hal itu bisa mempengaruhi kejiwaan istri dan anaknya dalam jangka waktu yang panjang. Meski dikatakannya dirinya tidak pernah mengalami KDRT. “Alhamdulillah saya dikelilingi laki laki yang baik, termasuk ayah saya. Walaupun dulu ayah saya orangnya keras. Itu saja impacknya sampai sekarang,” ungkapnya.
Karenanya artis cantik ini, meminta dan mengajak kaum laki tidak melakukan kekerasan dalam rumah tangga. “Kalau bisa saya mengajak kaum bapak bapak untuk sebisa mungkin tidak melakukan kekerasan terhadap istri dan anak. Karena impacknya longlasting, sampai seumur hidup, mereka akan mengingat kekerasan orang tuanya,” pungkasnya seraya mengatakan, tidak zamannya kaum perempuan memakaikan sepatu untuk laki laki, dan tidak zamannya perempuan cuci piring sendiri, yang terpenting adalah bisa berbagi.
Sementara itu, Monique Soesman Direktur Rutsger WPS, mengungkapkan bahwa kampanye laki laki peduli sudah dilakukan beberapa daerah, di antaranya Lampung, DKI Jakarta dan di Jawa Timur. “Akan tetapi di Jombang paling meriah antusias peserta sangat banyak,” ujarnya.
Dengan kegiatan Mancare laki laki peduli ini, diharapkan bisa menurunkan angka kematian ibu dan bayi dalam jang panjangnya. “Untuk pembangunan Indonesia kita perlu keluarga yang harmonis, dimana anak anak bisa hidup bahagia antara anak dan ibu juga keluarga. Karena salah satu prasyarat untuk menjadi bangsa yang maju adalah tanpa kekerasan dalam rumah tangga,” pungkas Monique mengatakan. [rur]

Keterangan Foto : Artis cantik Inne febrian bersama Tjaturina saat menjadi magnet dalam kampanye laki laki peduli yang digelar di ruang bung tomo pemkab Jombang kemarin. [rur/bhirawa]

Tags: