Istri PNS Diminta Hadapi Suami dengan Berdandan Menarik

3-Anggota Dharma Wanita Biro Humas dan Protokol adakan halal bihalal di Kantor Gubernur Jatim.Pemprov Jatim, Bhirawa
Dharma Wanita Persatuan (DWP) Biro Humas dan Protokol Setdaprov Jatim, menggelar acara Halal Bihalal di ruang rapat Biro Humas dan Protokol, Kamis (14/8). Dalam acara tersebut, diisi tausyiah Kabag Pembinaan Keluarga dan Kewanitaan Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Dr Hj Hasniah Hasan MSi.
Dalam kesempatan itu, Hasniah Hasan berpesan kepada seluruh istri PNS pemprov khususnya di Biro Humas dan Protokol untuk selalu menghadapi suami dengan berdandan menarik yaitu full dress dan full make up. Sebab tugas seorang wanita adalah sebagai istri, ibu dan anggota masyarakat.
“Bersyukurlah para istri yang diberi peluang yang luas oleh suami untuk berkarya dan berbakti pada negara. Tapi jangan berangkat kerja sebelum diridhoi oleh suami,” ungkapnya.
Menurutnya, makna halal bihalal dalam kehidupan rumah tangga yang paling utama adalah saling memaafkan antara suami-isteri dan anak-anak. Jika keluarga ingin bahagia dengan dilandasi iman, maka keluarga harus diberdayakan guna mengantarkan keluarga sakinah mawadah warohmah.
“Ada sebagian masyarakat yang berpendapat, keluarga karyawan itu akan amburadul. Padahal tidak semua benar, asalkan ada skala prioritas. Semua tugas di rumah sebagai isteri, sebagai ibu maupun di masyarakat, serta karier di kantor pasti akan berhasil. Semua itu karena melaksanakan kewajiban ikhlas dan ridho sehingga bisa menikmati dengan enjoy and happy,” jelasnya.
Jika halal bihalal itu berhasil pasti diiringi dengan silaturahmi dan memperkuat tali kasih sayang. Kalau keluar dari acara silaturahmi pasti akan nampak inner dan outer beauty atau kecantikan dari dalam dan luar karena tidak ada lagi uneg-uneg dalam hati. “Tapi silaturahmi itu tidak gampang, kecuali iman,” katanya.
Dijelaskan, halal bihalal tidak bermakna Kalau sekedar bersalaman dan berpelukan tidak ada getaran di hati untuk menghilangkan kesalahan dan membalas dengan kebaikan. “Semua harus saling memaafkan. Bukan sekedar berjabat tangan,” katanya.
Sementara itu, Ketua DWP Biro Humas dan Protokol Setda Prov Jatim drg Kristin Anom Surahno mengaku sangat senang dengan adanya kebersamaan dalam suasana idul fitri yang memperkuat tali kasih sayang. Dalam halal bihalal jika semua senang memberikan dampak kesehatan bagi jiwa. “Setelah merayakan idul fitri marilah memulai kegiatan DWP kedepan dengan semangat dan hati yang bersih,” ujarnya.
Acara halal bihalal yang juga diikuti Wakil Ketua Sri Hartini Mustakim, Ny Aris Agung Paeway dan seluruh pengurus dan anggota berlangsung dengan akrab. Seusai bersalaman saling bermaaf-maafan  dilanjutkan dengan pertemuan rutin, serta diwarnai dengan pemberian hadiah dari Ketua DWP, diakhiri dengan makan siang bersama.  [iib]

Keterangan Foto : Anggota-Dharma-Wanita-Biro-Humas-dan-Protokol-adakan-halal-bihalal-di-Kantor-Gubernur-Jatim.

Tags: